Dana Reses Tak Cair, Anggota Dewan Mengamuk Banting Kursi
A
A
A
MERANGIN - Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Merangin hari ini dibuat heboh oleh ulah sejumlah anggota dewan. Salah satunya adalah Husri, anggota dewan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan, Daerah Pemilihan (Dapil) IV.
Husri membanting kursi, karena tidak puas saat mengetahui bila dana reses tidak cair. Saat ditemui, Husri mengatakan pada kesepakatan awal Badan Musyawarah (Banmus), reses dijadwalkan pada 18 Maret 2016.
Namun pada sidang Banmus kedua reses ditunda pada 28-03 April. Tetapi sampai saat ini tidak cair juga, dan inilah yang menjadi biang keladi hingga anggota dewan bertubuh gempal ini naik pitam.
"Saya kesal, agenda sudah terjadwal besok, saya akan reses ke dapil saya, undangan sudah di sebar. Pihak desa, kecamatan sudah siap, tenda dan hiburan sudah dipesan, tapi malah dana resesnya tak cair. Saya malu," ungkapnya, Senin (28/3/2015).
Sementara itu, akibat tidak cairnya dana reses ini beberapa anggota dewan menggelar rapat darurat. Rapat yang digelar mendadak ini dipimpin Wakil Pimpinan Fauzi Yusuf dari Fraksi Nasional Demokrat (Nasdem).
Ketika dikonfirmasi, pria yang akrab disapa Fauzi ini mengatakan, rapat digelar darurat terkait permintaan sebagian anggota dewan yang kesal dengan tidak cairnya dana reses.
"Sebagian anggota dewan meminta untuk digelar rapat darurat, karena anggota dewan banyak yang kesal reses yang sudah dibahas di Badan Musyawarah (Banmus) amburadul akibat tak cairnya dana tersebut," pungkasnya.
Husri membanting kursi, karena tidak puas saat mengetahui bila dana reses tidak cair. Saat ditemui, Husri mengatakan pada kesepakatan awal Badan Musyawarah (Banmus), reses dijadwalkan pada 18 Maret 2016.
Namun pada sidang Banmus kedua reses ditunda pada 28-03 April. Tetapi sampai saat ini tidak cair juga, dan inilah yang menjadi biang keladi hingga anggota dewan bertubuh gempal ini naik pitam.
"Saya kesal, agenda sudah terjadwal besok, saya akan reses ke dapil saya, undangan sudah di sebar. Pihak desa, kecamatan sudah siap, tenda dan hiburan sudah dipesan, tapi malah dana resesnya tak cair. Saya malu," ungkapnya, Senin (28/3/2015).
Sementara itu, akibat tidak cairnya dana reses ini beberapa anggota dewan menggelar rapat darurat. Rapat yang digelar mendadak ini dipimpin Wakil Pimpinan Fauzi Yusuf dari Fraksi Nasional Demokrat (Nasdem).
Ketika dikonfirmasi, pria yang akrab disapa Fauzi ini mengatakan, rapat digelar darurat terkait permintaan sebagian anggota dewan yang kesal dengan tidak cairnya dana reses.
"Sebagian anggota dewan meminta untuk digelar rapat darurat, karena anggota dewan banyak yang kesal reses yang sudah dibahas di Badan Musyawarah (Banmus) amburadul akibat tak cairnya dana tersebut," pungkasnya.
(nag)