Hendak Jemput Anak, Ibu Tewas Tersambar Petir

Jum'at, 18 Maret 2016 - 19:02 WIB
Hendak Jemput Anak, Ibu Tewas Tersambar Petir
Hendak Jemput Anak, Ibu Tewas Tersambar Petir
A A A
KLATEN - Hujan deras yang mengguyur wilayah Klaten pada Jumat sore (18/3/2016) berujung duka bagi keluarga Hermi Subekti (46) warga Dukuh Titang RT 10 RW 05 Desa Towangsan, Kecamatan Gantiwarno. Hermi tewas seketika karena disambar petir saat hendak menjemput anaknya.

Informasi yang dihimpun di lapangan, Hermi mengendarai sepeda motor seorang diri saat hujan deras. Dia mengenakan jas hujan dan melintasi areal persawahan di Dukuh Tangkisan Desa Towangsan.

Rencananya, Hermi akan menjemput anaknya yang sedang les di Desa Canan, Kecamatan Wedi.

Nahas, ketika berada di tengah areal persawahan petir menyambar sebuah pohon dan langsung menimpa Hermi.

Kapolsek Gantiwarno AKP Barozi mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari salah satu warga mengenai kejadian tersebut.

Petugas langsung ke lokasi dan menemukan seorang perempuan tergeletak di tengah persawahan.

”Korban seorang diri mengendarai motor Honda Beat hitam AD 6484 ZQ, tersambar petir di tengah jalan persawahan Dukuh Tangkisan. Kejadian sekira pukul 15.15 WIB,” ujarnya, Jumat petang (18/3/2016).

Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Gantiwarno. Dari hasil pemeriksaan, korban dinyatakan sudah meninggal dunia, baju bagian pundak terbakar, leher luka sobek selebar 4 cm dan dalam 1 cm, muka hangus, serta helm pecah berkeping-keping.

Barozi menjelaskan, dari olah TKP diketahui kemungkinan petir lebih dulu menyambar pohon jati dan menimpa korban.

”Korban sempat terpelanting sejauh lima meter dari pohon jati yang tersambar petir,” katanya.

Usai diperiksa dokter di Puskesmas Gantiwarno, jenazah Hermi langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan. Warga sempat mendatangi kediaman Hermi untuk memastikan kejadian tersebut.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9171 seconds (0.1#10.140)