KPU Sleman Imbau Tak Ada yang Lakukan Quick Count

Selasa, 08 Desember 2015 - 16:29 WIB
KPU Sleman Imbau Tak...
KPU Sleman Imbau Tak Ada yang Lakukan Quick Count
A A A
SLEMAN - Guna meredam gejolak di masyarakat, Ketua KPU Sleman Ahmad Shidqi mengimbau pada semua pihak untuk tidak melakukan hitungan cepat atau quick count.

"Untuk menjaga agar tidak terjadi gejolak di masyarakat, kami mengimbau agar tidak melakukan quick count pada pilkada serentak besok," katanya, Selasa (8/12/2015).

Dia meminta semua pihak untuk menjaga agar tidak terjadi gesekan di masyarakat, khususnya masing-masing tim pemenangan dua kandidat yang bertarung. Pihaknya bekerja profesional tanpa mendudukung salah satu pasangan.

"Biar kami nanti yang menghitung, siapapun yang menang, dia yang terbaik memimpin Sleman karena dikehendaki masyarakat," jelasnya.

Senada disampaikan Pejabat Bupati Sleman, Gatot Sabtadi. Dia meminta masyarakat menunggu hasil resmi yang akan diumumkan oleh KPU Sleman sebagai penyelenggara. "Kita tunggu hasil dari KPU Sleman," katanya.

Gatot juga meminta seluruh PNS di lingkungan Pemkab Sleman tetap menjaga netralitas dalam pilkada ini. "Gunakan hak pilih dengan baik, tapi tetap jaga netralitas," katanya.

Pihaknya juga akan memberi sanksi jika ada PNS yang tidak netral dengan meminta masyarakat untuk memilih salah satu kandidat. "Kalau ada yang tidak netral, nanti ada sanksi sesuai aturan yang berlaku," katanya.

Sebagaimana diketahui, besok merupakan hari pelaksanaan pemungutan suara untuk menentukan pemimpin Sleman lima tahun mendatang. PNS dilingkup Sleman juga diliburkan, kecuali yang memiliki tugas memberi pelayanan di masyarakat.

Meski demikian, Pemkab Sleman memberi toleransi agar petugas seperti Pemadam kebakaran yang berjaga untuk menggunakan hak pilih sebelum masuk kerja. Hal itu dilakukan agar hak menentukan pilihan terpenuhi.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1644 seconds (0.1#10.140)