Ditembak, Bandar Sabu di Polman Masih Melakukan Perlawanan

Minggu, 22 November 2015 - 16:14 WIB
Ditembak, Bandar Sabu di Polman Masih Melakukan Perlawanan
Ditembak, Bandar Sabu di Polman Masih Melakukan Perlawanan
A A A
POLMAN - Seorang pemuda asal Desa Galeso, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Arham, terpaksa harus dilumpuhkan timah panas oleh Satuan Narkoba Polres Polman. Arham ditembak karena melakukan perlawanan saat disergap.

Kanit Narkoba Polres Polman Bripka Ibrahim mengatakan, Arham merupakan Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus narkoba. Bahkan, pelaku sudah tiga kali melakukan transaksi dengan petugas Narkoba.

“Pelaku telah menjalani perawatan, sementara barang bukti diamankan untuk proses penyidikan,” tutur Ibrahim, kepada wartawan, Minggu (22/11/2015).

Dikatakan Ibrahim, peristiwa itu terjadi Sabtu 21 November 2015. Ketika itu, pelaku sedang melakukan transaksi narkoba. Saat petugas yang melakukan pengintaian mencoba untuk menangkap, tersangka menendang polisi dan melarikan diri.

"Sebetulnya kami masih memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali kepada tersangka saat pengejaran. Namun peringatan itu tidak diindahkan, hingga akhirnya pelaku terpaksa dilumpukan dengan menembak bagian kaki," jelasnya/

Meski telah dilumpuhkan, pelaku masih saja melakukan perlawanan. “Bagaimana kalau tidak dilumpuhkan. Sudah diperingati saja masih melawan,” tandas Ibrahim.

Terpisah, Kapolres Polman AKBP Agoeng Adi Koerniawan mengatakan, pemberian tembakan terhadap Arham sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Saat ini pelaku telah diamankan di klinik Bhayangkara Polres Polman. Setelah membaik, pelaku akan langsung menjalani proses penyelidikan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5036 seconds (0.1#10.140)