Bintara Polisi Dianiaya, Pelaku Diduga Anggota Dewan
A
A
A
YOGYAKARTA - Briptu Ardi Sean Setyono, bintara polisi dari satuan Intelkam Polresta Yogyakarta menjadi korban penganiayaan di parkiran Executive Club depan Hotel Inna Garuda di Jalan Malioboro, Yogyakarta, Senin (28/9/2015). Pelaku penganiayaan bernama Deddy yang dikabarkan merupakan seorang anggota DPRD Kota Yogyakarta.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Prihartono Eling Lelakon membenarkan anak buahnya dari satuan intelkam tersebut telah menjadi korban penganiayaan di depan Hotel Inna Garuda.
Namun begitu pihaknya mengaku belum mengetahui secara persis kejadian yang terjadi, termasuk apakah pelaku anggota dewan atau bukan.
"Kita tetap akan tindaklanjuti kasus ini, kita cari tahu apakah karena ada kesalahpahaman atau apa, kita cari saksi-saksi sejauhmana kejadian yang terjadi," katanya, saat dihubungi Senin (28/9/2015).
Penganiayaan itu terjadi dini hari, sekitar pukul 02.15 WIB. Briptu Ardi Sean Setyono yang waktu itu tengah bertugas sebagai intelejen tengah berada di parkiran Executive Club.
Begitu ada kegaduhan di sekitar tempat hiburan itu anggota polisi tersebut mencoba mendekat. Namun tiba-tiba pelaku yang berada di tempat itu mendekati Briptu Ardi dan langsung mencekik anggota polisi tersebut.
"Korban dicekik sambil ditanya siapa kamu, kemudian ditempeleng," ungkap Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta Kompol Heru Muslimin.
Disampaikan Heru, akibat kejadian itu, Briptu Ardi Sean Setyono mengalami luka robek di bagian pelipis mata kanan.
Atas kasus penganiayaan itu, pihaknya akan mengumpulkan keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.
"Meski infonya anggota dewan, kita belum tahu pasti dia benar anggota dewan atau bukan. Langkah selanjutnya kita akan mencari keterangan saksi," tandasnya.
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Prihartono Eling Lelakon membenarkan anak buahnya dari satuan intelkam tersebut telah menjadi korban penganiayaan di depan Hotel Inna Garuda.
Namun begitu pihaknya mengaku belum mengetahui secara persis kejadian yang terjadi, termasuk apakah pelaku anggota dewan atau bukan.
"Kita tetap akan tindaklanjuti kasus ini, kita cari tahu apakah karena ada kesalahpahaman atau apa, kita cari saksi-saksi sejauhmana kejadian yang terjadi," katanya, saat dihubungi Senin (28/9/2015).
Penganiayaan itu terjadi dini hari, sekitar pukul 02.15 WIB. Briptu Ardi Sean Setyono yang waktu itu tengah bertugas sebagai intelejen tengah berada di parkiran Executive Club.
Begitu ada kegaduhan di sekitar tempat hiburan itu anggota polisi tersebut mencoba mendekat. Namun tiba-tiba pelaku yang berada di tempat itu mendekati Briptu Ardi dan langsung mencekik anggota polisi tersebut.
"Korban dicekik sambil ditanya siapa kamu, kemudian ditempeleng," ungkap Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta Kompol Heru Muslimin.
Disampaikan Heru, akibat kejadian itu, Briptu Ardi Sean Setyono mengalami luka robek di bagian pelipis mata kanan.
Atas kasus penganiayaan itu, pihaknya akan mengumpulkan keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.
"Meski infonya anggota dewan, kita belum tahu pasti dia benar anggota dewan atau bukan. Langkah selanjutnya kita akan mencari keterangan saksi," tandasnya.
(sms)