1.674 CJH Gresik Berangkat ke Tanah Suci
1.674 CJH Gresik Berangkat ke Tanah Suci
A
A
A
GRESIK – Sebanyak 1.674 calon jamaah haji (CJH) asal Gresik memulai perjalanan ke tanah suci kemarin pagi. Ada empat CJH yang keberangkatannya ditunda karena alasan sakit dan minta berangkat bersama keluarga.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gresik, Dr. H. Haris Hasanuddin, M.Ag mengatakan, sebenarnya total CJH dari Gresik 1.731 orang. Namun, di antaranya ada 84 orang mutasi masuk dan 137 mutasi keluar sehingga total mencapai 1.678 orang. ”Hanya saja dalam perjalanannya, satu CJH minta ditunda karena sakit. Tiga orang lainnya minta ditunda karena ada satu keluarganya berangkat tahun depan, maka ketiganya meminta ditunda tahun depan,” ujarnya.
Sementara BUMN PT Semen Indonesia (Persero) Tbk ikut memberangkatkan 217 CJH. Mereka juga tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 22 Gresik. Rencananya jamaah haji kloter 22 akan diberangkatkan ke tanah suci, Senin (31/8), sehingga Minggu (30/8) sekitar pukul 10.00 WIB harus masuk Asrama Haji Sukolilo.
Direktur Produksi dan Litbang, Johan Samudra menjelaskan, mereka yang diberangkatkan dari KBIH Semen Indonesia mengikuti proses manasik haji. Mereka bukan hanya karyawan, tetapi juga masyarakat dari ring satu pabrik semen terbesar. Mereka mendapat fasilitas secara gratis. ”Untuk tahun ini jamaah haji yang berangkat sebanyak 217 orang. Dari jumlah itu ada jamaah termuda berusia 22 tahun dan tertua 84 tahun,” katanya.
Dijelaskannya, pemberangkatan jamaah ibadah haji setiap tahun rutin dilakukan oleh manajemen. Pada tahun 2015, jamaah haji mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Pada 2014, jamaah haji yang berangkat dari KBIH Semen Indonesia 179 orang, sedangkan pada 2015 meningkat menjadi 217 orang.
Dalam pesannya, Johan Samudra meminta kepada para CJH KBIH Semen Indonesia agar ikut mendoakan supaya terus bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Bahkan, terus diberi kelancaran dalam mengembangkan usaha. ”Ini bukti kami masih dipercaya masyarakat. Karena itu, dengan memberikan pelayanan terbaik kepada calon jamaah haji keberadaan perusahaan ini terus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,” katanya. ashadi ik
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gresik, Dr. H. Haris Hasanuddin, M.Ag mengatakan, sebenarnya total CJH dari Gresik 1.731 orang. Namun, di antaranya ada 84 orang mutasi masuk dan 137 mutasi keluar sehingga total mencapai 1.678 orang. ”Hanya saja dalam perjalanannya, satu CJH minta ditunda karena sakit. Tiga orang lainnya minta ditunda karena ada satu keluarganya berangkat tahun depan, maka ketiganya meminta ditunda tahun depan,” ujarnya.
Sementara BUMN PT Semen Indonesia (Persero) Tbk ikut memberangkatkan 217 CJH. Mereka juga tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 22 Gresik. Rencananya jamaah haji kloter 22 akan diberangkatkan ke tanah suci, Senin (31/8), sehingga Minggu (30/8) sekitar pukul 10.00 WIB harus masuk Asrama Haji Sukolilo.
Direktur Produksi dan Litbang, Johan Samudra menjelaskan, mereka yang diberangkatkan dari KBIH Semen Indonesia mengikuti proses manasik haji. Mereka bukan hanya karyawan, tetapi juga masyarakat dari ring satu pabrik semen terbesar. Mereka mendapat fasilitas secara gratis. ”Untuk tahun ini jamaah haji yang berangkat sebanyak 217 orang. Dari jumlah itu ada jamaah termuda berusia 22 tahun dan tertua 84 tahun,” katanya.
Dijelaskannya, pemberangkatan jamaah ibadah haji setiap tahun rutin dilakukan oleh manajemen. Pada tahun 2015, jamaah haji mengalami peningkatan dibanding tahun lalu. Pada 2014, jamaah haji yang berangkat dari KBIH Semen Indonesia 179 orang, sedangkan pada 2015 meningkat menjadi 217 orang.
Dalam pesannya, Johan Samudra meminta kepada para CJH KBIH Semen Indonesia agar ikut mendoakan supaya terus bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Bahkan, terus diberi kelancaran dalam mengembangkan usaha. ”Ini bukti kami masih dipercaya masyarakat. Karena itu, dengan memberikan pelayanan terbaik kepada calon jamaah haji keberadaan perusahaan ini terus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,” katanya. ashadi ik
(bhr)
Explore More