Emil Dardak Andalkan Arumi Bachsin
Emil Dardak Andalkan Arumi Bachsin
A
A
A
TRENGGALEK - Calon bupati (cabup) Trenggalek Emil Elestianto Dardak optimistis bakal memenangi Pilkada Trenggalek 2015. Apalagi sosoknya didukung popularitas sang istri yang juga artis peran ternama, Arumi Bachsin.
Putra Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak ini yakin membawa perubahan di Trenggalek. Meski tidak lahir di Kota Gaplek, namun Trenggalek merupakan tempat kelahiran dari sang ayah Hermanto Dardak. “Kami optimis bisa meraih suara terbanyak. Sebab kami membawa solusi konkret untuk kemajuan Trenggalek lebih baik,” ujar Emil seusai pengambilan nomor urut pasangan calon yang digelar dalam rapat pleno terbuka KPU Trenggalek di Aula Hotel Ja’as, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, kemarin.
Emil berpasangan dengan pengusaha muda lokal Mochammad Nur Arifin. Pasangan cabup-cawabup besutan koalisi PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Gerindra, dan PAN, mengusung akronim PEMIMPIN. Dalam acara pengambilan nomor urut ini, PEMIMPIN tampil kompak. Emil dan Arifin mengenakan kemeja putih dengan corak motif batik di bagian leher hingga dada. Arumi Bachsin dan Novita Hardini, istri Arifin, mengenakan hijab dengan baju muslim warna senada.
Sekitar 100 orang pendukung langsung kor menyanyikan lagu pilih nomor dua. Lagu kampanye yang dipakai tim sukses Presiden Joko Widodo- Jusuf Kalla dalam pilihan 2014 lalu. Arumi Bachsin mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin membantu suaminya meraih kemenangan. Saat ini ia mengaku masih pendekatan komunikasi dengan kaum perempuan, khususnya kelompok ibu-ibu dan remaja putri Trenggalek. “Sebab saya datang dari Jakarta dengan kultur beda. Karena itu saat ini terus melakukan penyamaan kultur agar bisa menyatu dengan warga Trenggalek,” tutur Arumi.
Pasangan petahana Kholik- Priyo Handoko (KH) diusung koalisi PKB, Partai Nasdem, PKPI, dan PKS, mengaku tak gentar dengan popularitas Emil Dardak yang mempunyai istri seorang artis. Kholik mengatakan masyarakat Trenggalek sudah cerdas dan dewasa dalam menentukan pilihannya. “Target kami adalah kemenangan sebesar besarnya,” ujarnya. Berdasarkan pengundian nomor urut pasangan KH mendapatkan nomor satu, sedangkan PEMIMPIN mendapatkan nomor dua.
Sementara di Kota Blitar, pasangan calon wali kota dan wakil wali kota petahana Moh Samanhudi Anwar-Santoso (SAMSON) besutan koalisi PDI P, Partai Golkar, Partai Nasdem, PAN, Partai Hanura, dan Partai Gerindra, juga mendapat nomor urut dua. Sementara lawannya, pasangan jalur perseorangan Muchsin-Dwi Sumardianto (SINAR) mendapatkan nomor urut satu.
“Pleno terbuka sudah kami lakukan dan masing-masing pasangan calon sudah mendapatkan nomor urutnya, ujar Ketua KPU Kota Blitar Setyo Budiono. Hal menarik pasangan SINAR yang disebut hanya sebagai boneka menyatakan siap memenangkan Pilwali 9 Desember 2015 mendatang. Cawali Muchsin mengatakan nomor satu merupakan barokah. Karena itu, dirinya optimis akan mampu meraup suara kemenangan hingga 51%. “Angka satu merupakan yang terbaik. Karena itu, kami optimis keluar sebagai pemenang dalam pilwali mendatang,” ujarnya.
Di Gresik, pleno KPU Gresik pengambilan nomor urut pasangan calon (paslon) berjalan lancar. Dalam kegiatan yang digelar di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), pasangan incumbent Sambari Halim-M Qosim (SQ) dapat nomor satu, Husnul Khuluq-Achmad Rubaie (Berkah) nomor dua, dan Achmad Nurhami-Junaidi (Arjuna) ketiga. Pasangan SQ diusung koalisi PKB dengan Demokrat, pasangan Berkah diusung koalisi PDIP, PAN, dan Gerindra, serta paslon Arjuna diusung Partai Golkar.
Uniknya nomor yang didapatkan masing-masing calon ini sesuai dengan atribut yang dibawa para pendukungnya. Pendukung SQ didominasi atribut putih membeber atribut bernomor satu. Demikian dengan Berkah beratribut dua dengan gambar victory . “Pasti ini penarikan nomor pesanan. Mosok , masing-masing paslon sudah ada nomor urutnya,” celetuk seorang wartawan.
Komisioner KPU Elvita Yuliaty membantah hal itu. Menurut dia, masing-masing paslon menyiapkan nomor satu hingga tiga. “Kami melaksanakan undian ini sesuai dengan aturan, bukan pesanan,” ujarnya sambil mendekati kerumunan wartawan.
Di Sidoarjo, pasangan cabup- cawabup Hadi Sutjipto- Abdul Kholik mendapatkan nomor satu dalam undian nomor urut yang digelar KPU Sidoarjo, Selasa (25/8) sore. Mendapat nomor urut satu memang yang diharapkan pasangan ini. Sementara paslon Utsman Ihsan-Tan Mei Hwa mendapat nomor dua, Saiful Ilah-Nur Achmad Syaifudin mendapat nomor tiga, dan paslon Warih Andono-Imam Sugiri nomor empat.
“Semua nomor itu sebenarnya sama saja. Tapi kalau nomor satu itu mudah diingat, semoga menjadi hoki pasangan HatiKu,” ujar cabup Hadi Sutjipto.
Solichan arif/ Ashadi ik/Abdul rouf
Putra Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak ini yakin membawa perubahan di Trenggalek. Meski tidak lahir di Kota Gaplek, namun Trenggalek merupakan tempat kelahiran dari sang ayah Hermanto Dardak. “Kami optimis bisa meraih suara terbanyak. Sebab kami membawa solusi konkret untuk kemajuan Trenggalek lebih baik,” ujar Emil seusai pengambilan nomor urut pasangan calon yang digelar dalam rapat pleno terbuka KPU Trenggalek di Aula Hotel Ja’as, Kelurahan Ngantru, Kecamatan Trenggalek, kemarin.
Emil berpasangan dengan pengusaha muda lokal Mochammad Nur Arifin. Pasangan cabup-cawabup besutan koalisi PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Gerindra, dan PAN, mengusung akronim PEMIMPIN. Dalam acara pengambilan nomor urut ini, PEMIMPIN tampil kompak. Emil dan Arifin mengenakan kemeja putih dengan corak motif batik di bagian leher hingga dada. Arumi Bachsin dan Novita Hardini, istri Arifin, mengenakan hijab dengan baju muslim warna senada.
Sekitar 100 orang pendukung langsung kor menyanyikan lagu pilih nomor dua. Lagu kampanye yang dipakai tim sukses Presiden Joko Widodo- Jusuf Kalla dalam pilihan 2014 lalu. Arumi Bachsin mengatakan akan berupaya semaksimal mungkin membantu suaminya meraih kemenangan. Saat ini ia mengaku masih pendekatan komunikasi dengan kaum perempuan, khususnya kelompok ibu-ibu dan remaja putri Trenggalek. “Sebab saya datang dari Jakarta dengan kultur beda. Karena itu saat ini terus melakukan penyamaan kultur agar bisa menyatu dengan warga Trenggalek,” tutur Arumi.
Pasangan petahana Kholik- Priyo Handoko (KH) diusung koalisi PKB, Partai Nasdem, PKPI, dan PKS, mengaku tak gentar dengan popularitas Emil Dardak yang mempunyai istri seorang artis. Kholik mengatakan masyarakat Trenggalek sudah cerdas dan dewasa dalam menentukan pilihannya. “Target kami adalah kemenangan sebesar besarnya,” ujarnya. Berdasarkan pengundian nomor urut pasangan KH mendapatkan nomor satu, sedangkan PEMIMPIN mendapatkan nomor dua.
Sementara di Kota Blitar, pasangan calon wali kota dan wakil wali kota petahana Moh Samanhudi Anwar-Santoso (SAMSON) besutan koalisi PDI P, Partai Golkar, Partai Nasdem, PAN, Partai Hanura, dan Partai Gerindra, juga mendapat nomor urut dua. Sementara lawannya, pasangan jalur perseorangan Muchsin-Dwi Sumardianto (SINAR) mendapatkan nomor urut satu.
“Pleno terbuka sudah kami lakukan dan masing-masing pasangan calon sudah mendapatkan nomor urutnya, ujar Ketua KPU Kota Blitar Setyo Budiono. Hal menarik pasangan SINAR yang disebut hanya sebagai boneka menyatakan siap memenangkan Pilwali 9 Desember 2015 mendatang. Cawali Muchsin mengatakan nomor satu merupakan barokah. Karena itu, dirinya optimis akan mampu meraup suara kemenangan hingga 51%. “Angka satu merupakan yang terbaik. Karena itu, kami optimis keluar sebagai pemenang dalam pilwali mendatang,” ujarnya.
Di Gresik, pleno KPU Gresik pengambilan nomor urut pasangan calon (paslon) berjalan lancar. Dalam kegiatan yang digelar di Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), pasangan incumbent Sambari Halim-M Qosim (SQ) dapat nomor satu, Husnul Khuluq-Achmad Rubaie (Berkah) nomor dua, dan Achmad Nurhami-Junaidi (Arjuna) ketiga. Pasangan SQ diusung koalisi PKB dengan Demokrat, pasangan Berkah diusung koalisi PDIP, PAN, dan Gerindra, serta paslon Arjuna diusung Partai Golkar.
Uniknya nomor yang didapatkan masing-masing calon ini sesuai dengan atribut yang dibawa para pendukungnya. Pendukung SQ didominasi atribut putih membeber atribut bernomor satu. Demikian dengan Berkah beratribut dua dengan gambar victory . “Pasti ini penarikan nomor pesanan. Mosok , masing-masing paslon sudah ada nomor urutnya,” celetuk seorang wartawan.
Komisioner KPU Elvita Yuliaty membantah hal itu. Menurut dia, masing-masing paslon menyiapkan nomor satu hingga tiga. “Kami melaksanakan undian ini sesuai dengan aturan, bukan pesanan,” ujarnya sambil mendekati kerumunan wartawan.
Di Sidoarjo, pasangan cabup- cawabup Hadi Sutjipto- Abdul Kholik mendapatkan nomor satu dalam undian nomor urut yang digelar KPU Sidoarjo, Selasa (25/8) sore. Mendapat nomor urut satu memang yang diharapkan pasangan ini. Sementara paslon Utsman Ihsan-Tan Mei Hwa mendapat nomor dua, Saiful Ilah-Nur Achmad Syaifudin mendapat nomor tiga, dan paslon Warih Andono-Imam Sugiri nomor empat.
“Semua nomor itu sebenarnya sama saja. Tapi kalau nomor satu itu mudah diingat, semoga menjadi hoki pasangan HatiKu,” ujar cabup Hadi Sutjipto.
Solichan arif/ Ashadi ik/Abdul rouf
(ftr)
Explore More