Pikap vs Truk, Mantan Camat Tewas

Jum'at, 07 Agustus 2015 - 10:05 WIB
Pikap vs Truk, Mantan...
Pikap vs Truk, Mantan Camat Tewas
A A A
MADIUN - Mantan Camat Pulung, Ponorogo, Herwitanto tewas setelah menjadi korban kecelakaan maut antara mobil pikap yang dikemudikan rekannya, Sartomo, dan truk pengangkut tebu.

Peristiwa nahas itu terjadi di jalan raya Madiun-Ponorogo, masuk Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, kemarin sekitar pukul 11.00 WIB. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi di dekat lokasi, pikap bernopol AE 8014 SA yang dikemudikan Sartomo, war ga Desa Sidoarjo, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, melintas dari arah utara ke selatan menuju Ponorogo.

Entah mengapa, sesampai ditempat kejadian perkara (TKP), pikap mendadak oleng kekanan atau masuk jalur lain. Saat oleng itulah, dari arah berlawanan atau selatan-utara, ada truk pengangkut tebu nopol AE 9661 SB yang melintas. Truk yang dikemudikan Sudarno, warga Desa Banaran, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, sempat banting setir ke kiri guna menghindari tabrakan.

“Di duga sopir pikap mengantuk. Sopir truk sempat menghindar, tapi tabrakan tidak terhindarkan,” beber Kapolsek Dolopo AKP Sumantri. Sartomo tewas seketika, sedangkan penumpangnya, Herwitanto tewas di RS Batil Dolopo. Sudarno mengaku sudah berusaha menghindari tabrakan. Namun, karena pikap ma suk ke jalurnya secara mendadak, dia pun tidak bisa menghindar. “Pikap itu mendadak oleng ke kanan.

Mengarah ketruk saya. Saya tuh berjalan pelan, kan bawa muatan berat juga. Saya banting setir, tapi tetap saja tabrakan,” ujar Su darno. Sejumlah saksi lain menyatakan, sebelum oleng ke kanan, pikap sempat menyalip kendaraan lain yang tidak dikenal.

“Pikap bukannya menyalip kendaraan di depannya yang sudah di lewati, tapi justru terus nyelonong ke jalur berlawanan,” ujar Yahdi, warga sekitar TKP. Di belakang truk ada pula mobil pelat merah bernopol AE 8114 EP atau milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun. Mobil ini juga turut ber tabrakan, meski tidak mengalami kerusakan parah. Selama kejadian hingga evakuasi, kondisi lalu lintas tersendat.

Tabrakan Bus, Enam Luka

Terpisah, di Bojonegoro juga terjadi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus dengan truk pengangkut ba han bakar minyak (BBM). Kecelakaan terjadi di wilayah Bojonegoro. Bus Putra Mas bernopol S 7471 UA yang di kemudikan Irawan, 29, warga Desa Kedungombo, Kecamatan Semanding, Ka bu paten Tuban, menabrak truk muatan BBM bernopol B 9057 UO yang disopiri Agus Saputro, 35, warga Desa Bandungrejo,

Ke camatan Plumpang, Kabupaten Tuban, di jalan raya Bojonegoro-Babat, tepatnya di kawasan Desa Margomulyo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro. Akibat kecelakaan itu, enam penumpang bus mengalami luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumberejo, Bojonegoro.

Korban yang meng alami luka-luka yakni Eko Nurchyo, 21, warga Desa Kedungrejo, Kecamatan Sumberejo; Setiawan, 32, warga Desa Geneng, Keca matan Jepon, Blora; Purnomo, 45, warga Kecamatan Kapas; Supriyono, 54, warga Keca mat-an Babat, Kabupaten Lamo ngan; Siti Kamisah, 46, warga Desa Sobontoro, Kecamatan Balen; dan Irawan, 29, warga Desa Kedungombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.

Menurut Kepala Unit Laka Polsek Balen, Ipda Sarwono, kejadian kecelakaan yang melibat kan bus dengan truk pengangkut bahan bakar minyak itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Semula saat itu bus Putra Mas yang mengangkut sepuluh penumpang melaju dengan kecepatan sedang dari arah timur ke barat. Kemudian, bus itu mendahului sepeda motor yang berada di depannya hingga melewati batas jalan.

Sementara, dari arah berla wanan muncul truk peng angkut bahan bakar minyak jenis solar tersebut. Akibatnya, tabrakankerastidak ter hin darkan. “Bus ringsek di bagian depan. Akibat kejadian itu, lima penumpang bus dan sopir bus mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit,” ujar Sarwono. Akibat kejadian itu, jalur Bojonegoro-Babat, terutama di kawasan Balen, mengalami ke ma cetan panjang hingga beberapa kilometer.

Dili eyato/ muhammad roqibMobil
(bbg)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1270 seconds (0.1#10.140)