Pangdam Diponegoro: Tingkatkan Toleransi Antarumat Beragama

Rabu, 22 Juli 2015 - 12:53 WIB
Pangdam Diponegoro: Tingkatkan Toleransi Antarumat Beragama
Pangdam Diponegoro: Tingkatkan Toleransi Antarumat Beragama
A A A
SEMARANG - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IV/Diponegoro Mayjen TNI Bayu Purwiyono mengharapkan toleransi antarumat beragama lebih ditingkatkan.

"Ini menjadi keprihatinan kita semua. Toleransi antarumat beragama harus ditingkatkan," ucap Mayjen TNI Bayu Purwiyono, seusai menggelar kegiatan silaturahmi tokoh agama dan tokoh masyarakat di Markas Kodam IV/ Diponegoro di Semarang, Jateng, Rabu (22/7/2015).

Sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat hadir dalam deklarasi damai bertepatan dengan silaturahmi Hari Raya Idul Fitri 1436 H yang diprakarsai Kodam IV/ Diponegoro.

Mereka yang hadir di antaranya Ketua PHDI Jateng Nyoman Surahata, Uskup Agung Semarang Mgr Johannes Puja Sumarta, Ketua FKUB Jateng Prof Mujahirin, Ketua Asosiasi Pendeta Indonesia Provinsi Jateng Pendeta Hendrik Masengi MTH, Ketua PGI Jateng Pendeta Eko, Ketua MUI Jateng Ahmad Daroji, dan lain sebagainya.

Menurut Pangdam, silaturahmi yang ditandai dengan deklarasi damai ini sebagai salah satu momentum untuk menggugah toleransi antarumat beragama.

"Toleransi umat beragama harus ditingkatkan agar nyaman dalam melaksanakan ibadah," pintanya.

Sementara, terkait dengan peristiwa percobaan pembakaran pintu gereja di Bantul dan Purworejo, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi. Dia mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengusahakan agar peristiwa serupa tidak berkembang ke wilayah lain.

"Danrem dan Dandim sudah diperintahkan untuk melakukan pendekatan dengan seluruh tokoh agama."

Para pimpinan wilayah tersebut diharapkan bisa melakukan pendekatan agar tidak terpancing dengan peristiwa yang terjadi.

Sebelumnya, pada Senin (20/7/2015) terjadi percobaan pembakaran pintu GKJ Tlepok oleh orang tidak dikenal.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3304 seconds (0.1#10.140)