Pesta Sabu di Hotel Oknum TNI Ditangkap
A
A
A
MAKASSAR - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menangkap oknum TNI berinisial T (38), yang bertugas sebagai anggota Detasemen Polisi Militer (Denpom) Kodam VII Wirabuana saat pesta sabu bersama lima rekannya di sebuah hotel.
Kepala BNN Provinsi Sulsel Brigjen Agus Budiman, mengatakan pihaknya menerjunkan anggota BNN bersama dengan beberapa aparat gabungan melakukan razia di sejumlah tempat hiburan malam dan hotel- hotel yang dicurigai.
Saat penggerebekan, parat berhasil menyita dua sachet yang diduga berisi kristal bening alias sabu, dua alat isap alias bong dari botol air mineral, dua buah kaca pirex, aluminium foil, dua unit telepon seluler, tiga buah korek gas.
"Ada kartu keanggotaan dan pistol yang dimiliki oknum TNI itu. Kita temukan langsung saat digerebek", ujar Agus saat menggelar jumpa pers di kantornya Jalan Manunggal 22, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Rabu, (27/5/2015).
Dikatakan, oknum TNI tersebut diserahkan ke kesatuannya dan untuk rekannya dua orang masih ditahan di BNN, sementara tiga wanita masih dijadikan saksi.
"Kita lakukan razia terus menerus, bagi pengedar yang diketahui akan dilakukan penahanan. Jika pengguna maka dilakukan rehab," ujarnya.
Kepala Penerangan Kodam VII Wirabuana Kolonel I Made Sutia sat dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mengetahui adanya laporan keterlibatan oknum anggotanya yang positif narkoba. "Belum saya tau itu, nanti saya cek ya," ujarnya.
Kepala BNN Provinsi Sulsel Brigjen Agus Budiman, mengatakan pihaknya menerjunkan anggota BNN bersama dengan beberapa aparat gabungan melakukan razia di sejumlah tempat hiburan malam dan hotel- hotel yang dicurigai.
Saat penggerebekan, parat berhasil menyita dua sachet yang diduga berisi kristal bening alias sabu, dua alat isap alias bong dari botol air mineral, dua buah kaca pirex, aluminium foil, dua unit telepon seluler, tiga buah korek gas.
"Ada kartu keanggotaan dan pistol yang dimiliki oknum TNI itu. Kita temukan langsung saat digerebek", ujar Agus saat menggelar jumpa pers di kantornya Jalan Manunggal 22, Kelurahan Maccini Sombala, Kecamatan Tamalate, Rabu, (27/5/2015).
Dikatakan, oknum TNI tersebut diserahkan ke kesatuannya dan untuk rekannya dua orang masih ditahan di BNN, sementara tiga wanita masih dijadikan saksi.
"Kita lakukan razia terus menerus, bagi pengedar yang diketahui akan dilakukan penahanan. Jika pengguna maka dilakukan rehab," ujarnya.
Kepala Penerangan Kodam VII Wirabuana Kolonel I Made Sutia sat dikonfirmasi mengatakan pihaknya belum mengetahui adanya laporan keterlibatan oknum anggotanya yang positif narkoba. "Belum saya tau itu, nanti saya cek ya," ujarnya.
(nag)