Gara-gara Kopi, Tamrin Sandera dan Bunuh 2 Orang

Rabu, 20 Mei 2015 - 04:56 WIB
Gara-gara Kopi, Tamrin...
Gara-gara Kopi, Tamrin Sandera dan Bunuh 2 Orang
A A A
SAMARINDA - Sebanyak dua orang tewas dan lima lainnya terluka akibat seorang warga bernama Tamrin mengamuk di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Tamrin mengamuk lantaran pesanan kopi di salah satu warung tak dibuat oleh penjualnya.

Informasi yang dihimpun Sindonews, amuk Tamrin ini terjadi pada Selasa 19 Mei kemarin siang di Kawasan Citra Niaga, Samarinda. Tamrin yang bekerja sebagai pegawai di salah satu toko eletronik memesan kopi di warung tak jauh dari tempatnya bekerja.

Pesanan kopi Tamrin ini rupanya tak kunjung dibuat oleh pemilik warung. Tamrin yang kesal pun tiba-tiba mengamuk dan menyerang pembeli di warung kopi tersebut.

"Pertama kali dia ngamuk dan langsung melukai leher salah seorang pembeli di warung kopi," ujar Hendra warga sekitar lokasi kejadian, kemarin siang. Usai melukai satu orang, Tamrin bergegas melarikan diri warga pun melakukan pengejaran.

Sekitar 100 meter dari warung kopi, Tamrin masuk ke warung soto. Tamrin kembali menghujamkan tusukan ke leher seorang perempuan yang sedang membli soto di warung tersebut hingga terkapar.

Penjual soto Irji menuturkan, usai menusuk pembeli soto, pelaku berlari dan masuk ke dalam Apotek Mustang. Di apotek ini Tamrin menyandera sejumlah karyawan dan pembeli di apotek tersebut.

Di apotek ini Tamrin membunuh seorang pegawai apotek yang menjadi sanderanya. Para karyawan dan pembeli di apotek yang panik melihat Tamrin mengamuk berupaya menyelamatkan diri dengan cara melompat dari lantai 2 dan 3 apotek tersebut.

"Kita semua panik, pelaku membabi buta menusuk sejumlah orang. Beruntung salah seorang pembeli berhasil memenangkan duel dengan pelaku. Pelaku tewas dengan luka tusuk di tubuhnya," kata Siti Sarah salah satu korban yang sempat disandera.

Akibat ulah Tamrin ini, dua orang tewas dan lima lainnya terluka. Polisi hingga kini masih menyelidiki pembunuhan tersebut. Jasad korban dan pelaku yang tewas telah dibawa ke RS terdekat guna divisum.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1391 seconds (0.1#10.140)