11 ABK KM Kelud, di RSKI COVID-19 Pulau Galang Dinyatakan Sembuh
loading...
A
A
A
BATAM - Sebanyak 11 Anak Buah Kapal (ABK) KM Kelud yang sebelumnya saat rapid test beberapa waktu lalu dinyatakan positif Corna kini telah diperbolehkan pulang.
Ke-11 ABK KM Kelud ini sebelumnya telah menjalani proses Karantina selama 14 hari di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) COVID-19 Pulau Galang. Dimana saat masa Karantina tersebut telah 2 kali pelaksanaan tes Lab Swab hasilnya negatif.
"Hasil pemeriksaan swab Negatif, 11 Org ABK KM Kelud dan sekarang dikembalikan ke PT Pelni," ujar Dansatgasgabpad Kolonel Inf Harnoto yang juga Danrem 033/WP Selasa (28/4/20).
Tampak terlihat wajah ceria di wajah 11 orang ABK KM Kelud setelah dilakukan 2 kali proses pemeriksaan swab dengan Polymerase Chain Reaction (PCR) yang menyatakan negatif virus Corona.
Komandan Satgas Penanganan COVID-19 wilayah Kepulauan Riau ini menyampaikan pelepasan perawatan ke-11 orang ABK KM Kelud dilaksanakan sudah sesuai prosedur dimana dinyatakan negatif. "Hal ini setelah dilakukan proses Karantina selama 14 hari di RSKI COVID-19 Pulau Galang dan 2 kali pelaksanaan tes Lab Swab," ujarnya.
Ke-11 ABK KM Kelud ini sebelumnya telah menjalani proses Karantina selama 14 hari di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) COVID-19 Pulau Galang. Dimana saat masa Karantina tersebut telah 2 kali pelaksanaan tes Lab Swab hasilnya negatif.
"Hasil pemeriksaan swab Negatif, 11 Org ABK KM Kelud dan sekarang dikembalikan ke PT Pelni," ujar Dansatgasgabpad Kolonel Inf Harnoto yang juga Danrem 033/WP Selasa (28/4/20).
Tampak terlihat wajah ceria di wajah 11 orang ABK KM Kelud setelah dilakukan 2 kali proses pemeriksaan swab dengan Polymerase Chain Reaction (PCR) yang menyatakan negatif virus Corona.
Komandan Satgas Penanganan COVID-19 wilayah Kepulauan Riau ini menyampaikan pelepasan perawatan ke-11 orang ABK KM Kelud dilaksanakan sudah sesuai prosedur dimana dinyatakan negatif. "Hal ini setelah dilakukan proses Karantina selama 14 hari di RSKI COVID-19 Pulau Galang dan 2 kali pelaksanaan tes Lab Swab," ujarnya.
(nag)