Tragis, Kakek Ini Tewas Diserang Kawanan Tawon Vespa di Atap Rumah

Senin, 02 Januari 2023 - 18:54 WIB
loading...
Tragis, Kakek Ini Tewas Diserang Kawanan Tawon Vespa di Atap Rumah
Kakek asal Kalurahan Argomulyo Kapanewon Cangkringan Kabupaten Sleman berinisial Y tewas usai diserang kawanan tawon di atap rumahnya. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
A A A
SLEMAN - Nasib tragis dialami seorang kakek asal Kalurahan Argomulyo Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman berinisial Y. Dia tewas usai tersengat tawon vespa. Nyawanya tak bisa diselamatkan meski tim dokter sudah berusaha merawatnya selama hampir 10 jam.

Kapolsek Cangkringan AKP Cherrin Nova mengatakan, sesaat setelah tersengat lebah, korban langsung dibawa ke rumah sakit. Korban tersengat lebah Minggu (1/1/2023) sore, namun Senin (2/1/2023) dinihari, oleh tim dokter Y dinyatakan meninggal dunia.



"Sebelum dibawa ke rumah sakit, korban dibawa ke klinik sekitar pukul 20.00 WIB untuk mendapat suntikan anti nyeri. Baru kemudian dibawa ke rumah sakit sekitar pukul 00.00 WIB. Beliau meninggal pukul 02.00 dinihari," terang dia, Senin.

Cherrin menyebut, peristiwa tersebut bermula saat korban bermaksud menambal talang rumahnya yang bocor, Minggu sore. Saat itu korban memutuskan untuk naik ke atap karena kondisi tidak hujan



Ketika kakek tersebut naik ke atap rumah, dia menemukan gundukan tanah. Karena khawatir gundukan tanah tersebut adalah rayap, maka korban bermaksud membersihkannya. Saat itu, korban berusaha menghilangkan gundukan tanah menggunakan kayu.

"Saat dipukul-pukul dengan kayu ternyata ada gerombolan tawon yang keluar. Ternyata itu sarang tawon bukan rayap atau semut," kata dia.



Gerombolan tawon tersebut nampaknya marah karena sarangnya dirusak. Sesaat kemudian gerombolan tawon yang diperkirakan sejenis vespa ini langsung menyerang korban. Korban berteriak minta tolong kemudian pingsan.

Mendengar teriakan korban, saudara korban kemudian naik ke atap mengusir tawon menggunakan sapu, tapi tawon semakin beringas. Mendapat serangan dari tawon-tawon tersebut, saudara korban lompat dari atap.

"Korban yang pingsan segera dibawa ke rumah sakit, tetapi nyawanya tak tertolong hingga dinyatakan meninggal dunia pukul 02.20 WIB,"ungkap dia.

Saat ini, pihaknya tengah membahas upaya untuk menangani sarang tawon vespa tersebut. Mereka berkoordinasi dengan Forkompinda untuk mencari solusi untuk mengusir tawon dan menghilangkan sarangnya.
(nic)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1644 seconds (0.1#10.140)