Satu Keluarga di Cileungsi Kabupaten Bogor Positif COVID-19

Selasa, 28 April 2020 - 10:29 WIB
loading...
Satu Keluarga di Cileungsi...
Satu keluarga terdiri dari empat orang asal Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19. Grafis/Pemkab Bogor
A A A
BOGOR - Satu keluarga terdiri dari empat orang asal Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19. Berdasarkan data monitoring harian kewaspadaan infeksi Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bogor hingga pukul 20.00 WIB, Senin (27/04/2020), ada tujuh kasus baru terkonfirmasi positif virus Corona.

"Tujuh orang terkonfirmasi positif adalah empat di antaranya asal Cileungsi merupakan satu keluarga. Terdiri dari laki-laki berusia 12 tahun, perempuan 66 tahun, laki-laki 9 tahun dan perempuan 46 tahun. Sisanya tiga lagi adalah perempuan, 55 tahun asal Gunung Putri, laki-laki, 19 tahun, asal Gunung Sindur dan terakhir asal laki-laki 60 tahun asal Tamansari," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah dalam keterangan tertulisnya.

Selain tambahan tujuh kasus baru, juga ada tambahan satu pasien terkonfirmasi positif yang sembuh yaitu laki-laki, 39 tahun asal Kecamatan Gunung Putri. Selain itu ada satu pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia, yakni seorang perempuan, berusia 61 tahun asal Kecamatan Sukaraja.

"Dengan demikian total kasus dengan status terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bogor saat ini sebanyak 112 orang. Terdiri dari positif aktif (masih dalam perawatan/pengawasan RS), meninggal 11 orang dan sembuh 12 orang," katanya.

Dia juga menyebutkan, total jumlah kasus berstatus PDP mencapai 920 kasus, dengan rincian selesai (sembuh) sebanyak 523 orang. Masih dalam pengawasan sebanyak 379 orang dan meninggal 18 kasus. (Baca juga; Sehari, Empat Pasien Positif COVID-19 di Kabupaten Bogor Meninggal Dunia )

"Sedangkan kasus yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 di Kabupaten Bogor total berjumlah 1.295 kasus. Dengan rincian selesai 997 orang dan masih dalam pemantauan sebanyak 298 orang," sebutnya.

Sekadar diketahui, sebelumnya satu keluarga asal Cileungsi, Kabupaten Bogor juga sempat dinyatakan positif mereka yakni seorang ibu serta dua anaknya yang berusia empat dan delapan tahun. Ketiganya kini tengah dirawat di Wisma Atlet, Jakarta.

"Awal kejadian adalah ketika bapaknya pulang dari tempat kerjanya di rumah sakit wisma atlet pada 14 April 2020. Tiga jam kemudian anaknya merasakan panas dan kepalanya sakit ketika ditensi (termometer) ada 40 derajat celsius suhu anaknya," kata Bupati Bogor Ade Yasin dalam keterangan tertulis, Minggu (26/4/2020).

Ade yang juga menjabat sebagai sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor menuturkan, keesokan harinya yakni pada 15 April anak tersebut dibawa ke Rumah Sakit untuk diperiksa. Dari hasil pemeriksaan, kemudian anak tersebut dinyatakan PDP.

Beberapa hari berselang, ibu dari anak tersebut pun ikut mengeluhkan sakit. "Pada tanggal 18 April 2020 ibunya mengeluh sakit. Pada 20 April 2020 hasil lab dari RS Polri bahwa ibu tersebut dan 2 anaknya positif COVID-19," kata Ade.

Kedua anak tersebut adalah anak pertama dan ketiga. Ade menjelaskan, keluarga tersebut berisikan lima orang. Sementara suaminya dan anak keduanya dinyatakan negatif Corona. "Anaknya ini ada 3 yang pertama positif, yang kedua negatif, dan terakhir yang 4 tahun itu positif, dan ayahnya negatif," katanya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2004 seconds (0.1#10.140)