Pasar di Polman Ditutup Setelah Ada Pedagang Terpapar COVID-19
loading...
A
A
A
POLMAN - Pasar Sentral Pekkabata di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) ditutup . Penyebabnya, salah satu pedagang dan dua anaknya terkonfirmasi positif COVID-19 . Saat ini mereka dirawat di RSUD setempat.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 menyemprot pasar tradisional terbesar di daerah tersebut dengan cairan disinfektan untuk mencegah penularan. Penyemprotan dipimpin langsung oleh Bupati Andi Ibrahim Masdar, Sabtu (11/7/2020)
Dikhawatirkan, ini akan menjadi klaster baru penyebaran COVID-19 di Polman. Apalagi, yang terkonfirmasi positif ini sehari-hari berjualan di pasar sebagai pedagang kain.
Pedagang tersebut tak hanya berjualan di pasar ini, tepi juga berpindah-pindah ke lokasi lain.
"Langkah menutup pasar ini sebagai upaya kami untuk mencegah penularan kepada pedagang lain atau pengunjung pasar," ujar Andi Ibrahim Masdar.
Pihaknya juga melakukan penyemprotan di setiap sudut pasar. Rencananya, penutupan pasar tak hanya di Pasar Pekkabata, namun dua pasar yang lain juga akan ditutup secara bertahap.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 menyemprot pasar tradisional terbesar di daerah tersebut dengan cairan disinfektan untuk mencegah penularan. Penyemprotan dipimpin langsung oleh Bupati Andi Ibrahim Masdar, Sabtu (11/7/2020)
Dikhawatirkan, ini akan menjadi klaster baru penyebaran COVID-19 di Polman. Apalagi, yang terkonfirmasi positif ini sehari-hari berjualan di pasar sebagai pedagang kain.
Pedagang tersebut tak hanya berjualan di pasar ini, tepi juga berpindah-pindah ke lokasi lain.
"Langkah menutup pasar ini sebagai upaya kami untuk mencegah penularan kepada pedagang lain atau pengunjung pasar," ujar Andi Ibrahim Masdar.
Pihaknya juga melakukan penyemprotan di setiap sudut pasar. Rencananya, penutupan pasar tak hanya di Pasar Pekkabata, namun dua pasar yang lain juga akan ditutup secara bertahap.
(tri)