Anak Alami Kelainan Kelamin Tumbuh Jadi Pendiam dan Minder

Senin, 16 Maret 2015 - 08:36 WIB
Anak Alami Kelainan Kelamin Tumbuh Jadi Pendiam dan Minder
Anak Alami Kelainan Kelamin Tumbuh Jadi Pendiam dan Minder
A A A
TEGAL - Empat dari enam anak pasangan Toriqin (43) dan Seni (38), warga RT 06 RW 01 Desa Sokasari, Kecamatan Bumijawa, Tegal yang mengalami kelainan kelamin sejak lahir dikhawatirkan dapat mempengaruhi perkembangan psikologis mereka.

Menurut Kasi Ekonomi Pemerintah Desa Sukosari Ulumudin, salah satu dari mereka yakni Zakaria (12) yang sudah duduk di kelas 6 SD tumbuh menjadi anak yang pendiam dan minder di lingkungan sekolahnya.

Hal ini terkait dengan kelainan kelamin dan tingkah lakunya yang lebih mirip perempuan meskipun fisiknya laki-laki.

Dari cerita guru kelasnya, ujar Ulumudin, Zakaria lebih memilih menggambar objek yang lebih disenangi perempuan seperti bunga ketika diberi tugas menggambar.

"Saya juga dengar cerita dari salah seorang guru kalau Zakaria sering diolok-olok oleh teman-temannya karena kelainan antara fisik dan kecenderungan tingkah lakunya," tutur Ulumudin kepada Sindonews.com, Minggu (15/3/2015).

Menurut Ulumudin, saat Zakaria bersama kedua adiknya, Tofan Al Hafid (4), dan Nurul Iman (2) dibawa ke RSUP dr Kariadi dan Laboratorium Sentral RS Nasional Diponegoro untuk menjalani pemeriksaan darah.

Tim Penyesuaian Kelamin RSUP dr Kariadi/Fakultas Kedokteran Undip yang dipimpin Prof dr Sultana MH Faradz meminta agar ketiganya bisa segera menjalani penanganan medis.

"Pak Sultana mengatakan mereka harus segera ditangani karena ada kerancuan kelamin dan cenderung ke arah perempuan," ungkapnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8560 seconds (0.1#10.140)