Polda Sumsel Tangkap Pria Bejat Pemerkosa Anak Kandung yang Alami Keterbelakangan Mental
loading...
A
A
A
PALEMBANG - Polda Sumsel akhirnya meringkus Rudi Hartono, (47). Pelaku merupakan pemerkosaan anak kandungnya sendiri.
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Tri Wahyudi mengatakan, bahwa korban berinisial I (16) merupakan penyandang disabilitas diperkosa berulang kali di rumahnya.
Parahnya, sang ayah tega menyebar foto bugil dan menjual anaknya ke sejumlah temannya.
"Pelaku baru saja kami amankan di kediamannya. Saat ini pelaku masih kita lakukan pemeriksaan," ujar Kompol Tri Wahyudi, Kamis (22/12/2022).
Diberitakan sebelumnya, seorang gadis keterbelakangan mental menjadi korban pemerkosaan ayah kandung. Bersama ibunya dengan didampingi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dari Kecamatan Ilir Timur I mendatangi Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Selasa (20/12/2022) kemarin.
Dalam laporan tersebut, korban mengaku telah diperkosa ayah kandungnya yang terjadi di rumah kawasan Kamboja Kecamatan Ilir Timur I Palembang.
TKSK Kecamatan IT I Palembang, Nurhasana menjelaskan, awalnya korban enggan menceritakan kejadian yang dialaminya karena pelaku merupakan bapak kandungnya sendiri yang masih tinggal serumah dengan korban.
Namun, setelah diajak ke tempat lain dan dibujuk akhirnya korban mau menceritakan semuanya jika bapaknya telah menyetubuhinya.
"Jadi korban di bujuk rayu kalau foto bugil di jual dan akan diberikan uang Rp50 ribu. Parahnya lagi, bapaknya juga menjual anaknya untuk digagahi kepada orang lain," jelasnya.
Dijelaskannya, kejadian persetubuhan yang dilakukan oleh bapaknya terjadi di rumahnya dan pernah dilakukan oleh pelaku di rumah teman bapaknya di kawasan 36 ilir Tangga Buntung.
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Tri Wahyudi mengatakan, bahwa korban berinisial I (16) merupakan penyandang disabilitas diperkosa berulang kali di rumahnya.
Parahnya, sang ayah tega menyebar foto bugil dan menjual anaknya ke sejumlah temannya.
"Pelaku baru saja kami amankan di kediamannya. Saat ini pelaku masih kita lakukan pemeriksaan," ujar Kompol Tri Wahyudi, Kamis (22/12/2022).
Diberitakan sebelumnya, seorang gadis keterbelakangan mental menjadi korban pemerkosaan ayah kandung. Bersama ibunya dengan didampingi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dari Kecamatan Ilir Timur I mendatangi Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel, Selasa (20/12/2022) kemarin.
Dalam laporan tersebut, korban mengaku telah diperkosa ayah kandungnya yang terjadi di rumah kawasan Kamboja Kecamatan Ilir Timur I Palembang.
TKSK Kecamatan IT I Palembang, Nurhasana menjelaskan, awalnya korban enggan menceritakan kejadian yang dialaminya karena pelaku merupakan bapak kandungnya sendiri yang masih tinggal serumah dengan korban.
Namun, setelah diajak ke tempat lain dan dibujuk akhirnya korban mau menceritakan semuanya jika bapaknya telah menyetubuhinya.
"Jadi korban di bujuk rayu kalau foto bugil di jual dan akan diberikan uang Rp50 ribu. Parahnya lagi, bapaknya juga menjual anaknya untuk digagahi kepada orang lain," jelasnya.
Dijelaskannya, kejadian persetubuhan yang dilakukan oleh bapaknya terjadi di rumahnya dan pernah dilakukan oleh pelaku di rumah teman bapaknya di kawasan 36 ilir Tangga Buntung.