Masjid Al-Jabbar Dilengkapi Museum 4 Nabi hingga Karpet Turki

Selasa, 20 Desember 2022 - 20:19 WIB
loading...
A A A
Sementara itu, Sekretaris Dinas (Sekdis) Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) Jabar, Iwan Suwanagiri mengatakan, Masjid Al-Jabbar yang hampir 100 persen rampung ini memiliki luas sekitar 25 hektare.

Menurut Iwan, proyek masjid prestisius yang menelan biaya Rp1 triliun lebih ini dibagi dalam empat tahap. Tahap I dari 2017-2018, tahap II 2019, tahap III pada 2020, dan sisanya dilakukan pada tahap IV.

"Total kapasitas Masjid Al-Jabbar ini bisa menampung 33.000 orang. Itu sudah dari semua fasilitas yang tersedia nantinya," katanya.

Iwan menjelaskan, fasilitas yang tersedia di Masjid Al-Jabbar di antaranya plaza, selasar, ruang salat mezaninen, dan ruang salat utama. Bahkan, ada beberapa fasilitas di masjid ini yang dapat digunakan oleh masyarakat umum.

"Paling mencuri perhatian adalah adanya museum nabi. Kemudian masyarakat juga dapat menikmati taman yang bisa jadikan lokasi wisata religi," tutur Iwan.



"Material dan desain Masjid Al Jabbar, belum ada yang seperti ini baik eksterior maupun interior. Karpet saja dari Turki," sambung dia.

Terkait karpet yang dipesan dari Turki lantaran di dalam negeri tidak ada yang sanggup memenuhi permintaan spesifikasi karpet untuk Masjid Al-Jabbar seperti ketinggian bulu, harus 100 persen wol, dan kerapatannya juga mesti diperhatikan.

"Terpaksa harus impor dari Turki. Harusnya awal Desember 2022 sudah dikirim, ini udah di Indonesia (karpetnya)" ungkapnya.

Selain itu, Iwan mengklaim, fasad dari Masjid Al-Jabbar belum ada yang menyerupai alias yang pertama. Pasalnya, fasad masjid ini berupa kaca yang disusun seperti sisik ikan. Jumlah kaca yang dibutuhkan saja mencapai 6.136 lembar.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1698 seconds (0.1#10.24)