Peduli Budaya Bangsa, Warga Desa Dukung Ganjar Presiden
loading...
A
A
A
SEMARANG - Ribuan warga dari berbagai desa di Semarang, Jawa Tengah (Jateng) mendeklarasikan dukungan untuk Ganjar Pranowo menjadi Presiden 2024. Mereka adalah warga desa yang tergabung dalam jaringan relawan Desa untuk Ganjar (Des Ganjar) Kabupaten Semarang.
Para relawan yakin Ganjar adalah sosok yang paling tepat memimpin bangsa. Ganjar dinilai memiliki beberapa kelebihan, salah satunya sangat peduli pada budaya bangsa .
Ketua Des Ganjar Kabupaten Semarang Ervin Evendi mengatakan, semangat melestarikan budaya selalu digelorakan Ganjar saat memimpin Jateng. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Ervin menyebut Ganjar kerap ikut menari saat adanya pertunjukan tari tradisional.
Kecintaan Ganjar pada budaya Indonesia pun tercermin dalam kebijakan yang dibuatnya. Misalnya, Ganjar mewajibkan seluruh ASN di lingkungan Pemprov Jateng mengenakan pakaian adat ketika bekerja pada hari Kamis. Langkah itu kemudian diikuti beberapa daerah yang juga menerapkan kebijakan serupa.
"Ada teladan dari Pak Ganjar Pranowo. Beliau memberi contoh kepada kita, yakni setiap satu pekan (Kamis) sekali beliau mengajarkan kita untuk memakai seragam adat. Itu menjadi salah satu motivasi kita untuk selalu menjaga budaya kita agar menjadi negara yang kuat," kata Ervin, Minggu (27/11/2022).
Hal ini menjadi inspirasi dan latar belakang bagi para relawan Des Ganjar yang menyelenggarakan pentas kuda lumping di Desa Bergas Kidul, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Mereka yang tampil merupakan pelaku seni dari berbagai paguyuban kuda lumping di Kabupaten Semarang.
Ervin menyebut, pentas kuda lumping tersebut digelar juga untuk melestarikan budaya warisan leluhur. Menurut dia, hal itu sangat penting dilakukan karena saat ini Indonesia banyak mengalami gempuran budaya asing yang menggerus nilai-nilai budaya lokal.
"Acara ini kita selenggarakan untuk menguri-uri budaya Jawa Tengah, karena masyarakat Jawa Tengah berkomitmen untuk menjaga jati diri kita sebagai warga Jawa Tengah yang berbudaya dan menjadi negara yang kuat," tandasnya.
Lewat pentas kuda lumping tersebut, para relawan Des Ganjar juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bisa memilih pemimpin yang memiliki perhatian tinggi pada budaya. Ganjar pun diyakini para relawan adalah yang memenuhi kriteria tersebut.
"Harapan kami adalah ketika nanti Ganjar Pranowo baik saat menjalankan tugas di Jawa Tengah maupun harapan kami ketika menjadi presiden, beliau terus mendukung kami dalam melestarikan kebudayaan Jawa Tengah khususnya kuda lumping," tuturnya.
Para relawan yakin Ganjar adalah sosok yang paling tepat memimpin bangsa. Ganjar dinilai memiliki beberapa kelebihan, salah satunya sangat peduli pada budaya bangsa .
Ketua Des Ganjar Kabupaten Semarang Ervin Evendi mengatakan, semangat melestarikan budaya selalu digelorakan Ganjar saat memimpin Jateng. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Ervin menyebut Ganjar kerap ikut menari saat adanya pertunjukan tari tradisional.
Kecintaan Ganjar pada budaya Indonesia pun tercermin dalam kebijakan yang dibuatnya. Misalnya, Ganjar mewajibkan seluruh ASN di lingkungan Pemprov Jateng mengenakan pakaian adat ketika bekerja pada hari Kamis. Langkah itu kemudian diikuti beberapa daerah yang juga menerapkan kebijakan serupa.
"Ada teladan dari Pak Ganjar Pranowo. Beliau memberi contoh kepada kita, yakni setiap satu pekan (Kamis) sekali beliau mengajarkan kita untuk memakai seragam adat. Itu menjadi salah satu motivasi kita untuk selalu menjaga budaya kita agar menjadi negara yang kuat," kata Ervin, Minggu (27/11/2022).
Hal ini menjadi inspirasi dan latar belakang bagi para relawan Des Ganjar yang menyelenggarakan pentas kuda lumping di Desa Bergas Kidul, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang. Mereka yang tampil merupakan pelaku seni dari berbagai paguyuban kuda lumping di Kabupaten Semarang.
Ervin menyebut, pentas kuda lumping tersebut digelar juga untuk melestarikan budaya warisan leluhur. Menurut dia, hal itu sangat penting dilakukan karena saat ini Indonesia banyak mengalami gempuran budaya asing yang menggerus nilai-nilai budaya lokal.
"Acara ini kita selenggarakan untuk menguri-uri budaya Jawa Tengah, karena masyarakat Jawa Tengah berkomitmen untuk menjaga jati diri kita sebagai warga Jawa Tengah yang berbudaya dan menjadi negara yang kuat," tandasnya.
Lewat pentas kuda lumping tersebut, para relawan Des Ganjar juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bisa memilih pemimpin yang memiliki perhatian tinggi pada budaya. Ganjar pun diyakini para relawan adalah yang memenuhi kriteria tersebut.
"Harapan kami adalah ketika nanti Ganjar Pranowo baik saat menjalankan tugas di Jawa Tengah maupun harapan kami ketika menjadi presiden, beliau terus mendukung kami dalam melestarikan kebudayaan Jawa Tengah khususnya kuda lumping," tuturnya.
(poe)