Ratusan Warga Mengungsi ke Nabire Pascakerusuhan di Dogiyai, 2 Pleton Brimob Diterjunkan
loading...
A
A
A
PAPUA - Polda Papua mengirim dua pleton Brimob dari Nabire untuk memperkuat keamanan di Gogiyai Papua Tengah. Pengiriman dua pltenon Brimob itu dilakukan pascakerusuhan yang terjadi akibat tewasnya bocah 5 tahun karena kecelakaan.
Di mana dalam kerusuhan tersebut puluhan petak toko serta fasilitas publik dibakar massa, Sabtu (12/11/2022) kemarin.
Kabid Gumas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, dua pleton Brimob yang dikirim ke Dogiyai untuk membantu pengamanan pascapembakaran fasiltas umum di sana.
Baca: Kerusuhan Pecah di Dogiyai Papua, 1 Rumah dan 2 Truk Dibakar Massa.
Kamal juga menyampaikan dari kemarin hingga saat ini aparat masih terus melakukan pemantauan serta pengamanan di seluruh titik tempat kejadian perkara. "Dan sampai saat ini seorang warga bernama Iqbal yang fotonya firal disiksa massa belum diketahui keberadaannya," ujar Kamal.
Hingga saat ini, sekitar kurang lebih 400 orang telah bergerak dari Dogoyai menunggu tumpangan untuk mengamankan diri atau mengungsi ke Nabire.
Lihat Juga: Profil Petrus Patrige Rudolf Renwarin, Kapolda Papua yang Punya Banyak Pengalaman di Bumi Cenderawasih
Di mana dalam kerusuhan tersebut puluhan petak toko serta fasilitas publik dibakar massa, Sabtu (12/11/2022) kemarin.
Kabid Gumas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, dua pleton Brimob yang dikirim ke Dogiyai untuk membantu pengamanan pascapembakaran fasiltas umum di sana.
Baca: Kerusuhan Pecah di Dogiyai Papua, 1 Rumah dan 2 Truk Dibakar Massa.
Kamal juga menyampaikan dari kemarin hingga saat ini aparat masih terus melakukan pemantauan serta pengamanan di seluruh titik tempat kejadian perkara. "Dan sampai saat ini seorang warga bernama Iqbal yang fotonya firal disiksa massa belum diketahui keberadaannya," ujar Kamal.
Hingga saat ini, sekitar kurang lebih 400 orang telah bergerak dari Dogoyai menunggu tumpangan untuk mengamankan diri atau mengungsi ke Nabire.
Lihat Juga: Profil Petrus Patrige Rudolf Renwarin, Kapolda Papua yang Punya Banyak Pengalaman di Bumi Cenderawasih
(nag)