Duta Damai Dunia Maya Papua Barat Dikukuhkan, Sebar Pesan Perdamaian

Kamis, 10 November 2022 - 04:37 WIB
loading...
Duta Damai Dunia Maya Papua Barat Dikukuhkan, Sebar Pesan Perdamaian
Pengukuhan Duta Damai Dunia Maya Regional Papua Barat di Manokwari. Foto/Ist
A A A
MANOKWARI - Peran generasi muda merupakan garda terdepan dalam menyebarkan pesan perdamaian, cinta tanah air serta menjaga negara dari berbagai ancaman perpecahan.

Pesan itu disampaikan Deputi Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Mayjen TNI Nisan Setiadi saat mengukuhkan Duta Damai Dunia Maya Regional Papua Barat di Manokwari.



“Para pemuda bisa berperan aktif dan semangat untuk menjadi bagian garda terdepan dalam menyebarkan pesan-pesan perdamaian, cinta tanah air, dan toleransi demi untuk mewujudkan Indonesia yang harmoni,” kata Nisan dalam keterangannya, Rabu (9/11/2022)

Duta Damai Dunia Maya Regional Papua Barat terdiri dari 50 anak muda yang terdiri dari blogger, desain komunikasi visual, dan IT.

Keberadaan Duta Damai Dunia Maya merupakan implementasi kebijakan Pentahelix (multipihak) dalam pencegahan radikalisme dan terorisme.

“Pembentukan duta damai dunia maya merupakan salah satu bentuk sinergi dan kolaborasi BNPT dengan komunitas generasi muda dalam rangka memberikan edukasi dan literasi media dalam meningkatkan daya tangkal masyarakat dari intoleransi, radikalisme, dan terorisme,” terang Nisan.


Selain Duta Damai Dunia Maya, lanjutnya, BNPT juga telah membentuk Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) di Papua dan Papua Barat. FKPT ini terjadi dari stakeholder daerah, tokoh agama, tokoh ada Papua, dalam membangun kerukunan dan perdamaian.

“Ini adalah upaya BNPT untuk membangun Indonesia umumnya, dan Papua Barat khususya agar lebih rukun dan damai untuk Indonesia harmoni. Duta Damai Dunia Maya Papua Barat ini merupakan investasi besar untuk membangun tanah Papua Barat," tandasnya.

Duta Damai Dunia Maya Regional Papua Barat ini merupakan yang ke-18 di seluruh provinsi di Indonesia.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2000 seconds (0.1#10.140)