Kisah Pilu Yulia, Kehilangan Bayi yang Baru Dilahirkan dan Harus Ditebus Rp200 Juta
loading...
A
A
A
Yulia hanya berharap agar bayinya segera kembali ke pangkuannya. Dan kejadian ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Kabar baik pun akhirnya datang. Polres Probolinggo yang menggandeng Dinas Sosial kemudian melakukan mediasi antara ibu kandung bayi (Yulia) dengan pengadopsi bayi.
Setelah dilakukan pertemuan, permasalahan ini berakhir dengan restorasi justice. Sehingga Yulia kini bisa memeluk dan merawat bayinya.
Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Asrsya Khadafi menyatakan, ke depan pihaknya bersama instansi terkait akan melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang tata cara adopsi yang benar. "Sehingga kejadian serupa tidak terulang," ujarnya.
Kabar baik pun akhirnya datang. Polres Probolinggo yang menggandeng Dinas Sosial kemudian melakukan mediasi antara ibu kandung bayi (Yulia) dengan pengadopsi bayi.
Setelah dilakukan pertemuan, permasalahan ini berakhir dengan restorasi justice. Sehingga Yulia kini bisa memeluk dan merawat bayinya.
Kapolres Probolinggo, AKBP Teuku Asrsya Khadafi menyatakan, ke depan pihaknya bersama instansi terkait akan melakukan sosialisasi ke masyarakat tentang tata cara adopsi yang benar. "Sehingga kejadian serupa tidak terulang," ujarnya.
(shf)