Gawat, 70 Persen Kasus Positif Corona di Sumsel Merupakan OTG

Senin, 27 April 2020 - 20:10 WIB
loading...
Gawat, 70 Persen Kasus...
Foto/SINDOnews
A A A
PALEMBANG - Kasus positif Corona atau COVID-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) saat ini sekitar 70 persennya merupakan orang tanpa gejala (OTG). Oleh karena itu, Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan COVID-19 Sumsel, meminta masyarakat dapat lebih menaati anjuran pemerintah untuk rajin mencuci tangan dan menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Yusri, Juru Bicara Gugus Tugas Sumsel, mengatakan dari 129 kasus konfirmasi positif COVID-19 di Sumsel saat ini, 70 persennya berasal dari orang tanpa gejala (OTG). Menurutnya, mereka positif karena mempunyai riwayat kontak erat dengan orang positif sebelumnya. ( Baca:Beberapa Hari Lagi, Jumlah Pasien Positif Bisa Mencapai 10 Ribu Orang )

"Kasus positif dari OTG ini merupakan hasil tracing petugas dari pasien kasus positif sebelumnya. OTG ini secara fisik kondisinya sehat dan baik-baik saja," katanya, Senin (27/4/2020).

Dikatakan Yusri, apabila petugas kesehatan maupun gugus tugas tidak dapat menemukan orang yang menjalin kontak langsung dengan pasien positif, khususnya OTG, maka mereka dimungkinkan akan terus menjangkitkan virus tersebut di masyarakat.

"OTG ini akan terus menularkan virus dua sampai tiga minggu atau selama virus itu ada di tubuhnya," katanya.

Oleh sebab itu, masyarakat diimbau agar terus mentaati anjuran pemerintah. Seperti, selalu menggunakan masker saat keluar rumah, hindari keramaian dan usahakan tetap dirumah jika tidak ada kepentingan mendesak. Kemudian rajin mencuci tangan.

"Memperkuat daya tahan tubuh karena meningkatkan imun adalah cara yang cukup baik, istirahat yang cukup untuk daya menjaga daya tahan tubuh," katanya.

Sementara itu, Ketua tim Penyakit Infeksi Emerging (PIE) RSMH Palembang, sekaligus juru bicara gugus tugas COVID-19 Sumsel, dr. Zen Ahmad, mengatakan ada beberapa penyebab terjadinya peningkatan kasus terkonfirmasi di Sumsel beberapa hari ini.

Pertama, yakni petugas berhasil melakukan tracing terhadap orang yang menjalin kontak erat dengan sejumlah pasien positif sebelumnya. Lalu yang kedua, bisa juga terjadi penularan dari orang-orang tanpa gejala atau OTG secara transmisi lokal.

"OTG mungkin ada di sekitar kita tapi kita tidak tahu. Makanya selalu saya imbau untuk lakukan physical distancing, rajin cuci tangan, dan kemana-mana pakai masker. Sebab itulah cara untama mencegah penularan," katanya.
(ihs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1936 seconds (0.1#10.140)