Motivasi Mahasiswa, ARS University Bebaskan Biaya Kuliah Tahfidz Alquran
loading...
A
A
A
BANDUNG - ARS University membebaskan biaya kuliah bagi mahasiswa penghapal alquran melalui program Beasiswa Tahfidz Alquran. Tahun ini, ARS University memberikan beasiswa tahfidz alquran kepada 24 mahasiswa.
Pengumuman 24 mahasiswa peraih beasiswa Tahfidz Alquran dilakukan melalui media daring. Ke-24 mahasiswa tersebut berasal dari berbagai jurusan seperti manajemen, ilmu komunikasi, ilmu keperawatan, akuntansi, teknik informatika, desain komunikasi visual, dan lainnya. Mereka nantinya berhak mendapatkan keringanan biaya kuliah dan bebas biaya SSP.
Wakil Rektor Non Akademik ARS University Maxsi Ary mengatakan, pandemi COVID-19 berdampak pada setiap sendi kehidupan, termasuk sektor pendidikan dan perekonomian.
Namun, di tengah segala kesulitan yang dirasakan ARS University tetap berupaya peduli kepada masyarakat.
"Kepedulian kami membantu mahasiswa salah satunya melalui program Beasiswa Tahfidz. Program ini juga dibuat karena ARS University ingin memotivasi generasi muda untuk menjadi Hafidz Alquran," kata dia.
Beasiswa ini, kata dia, merupakan lanjutan dari program yang diperkenalkan di bulan ramadhan yaitu program menghafal alquran.
Sejak dibuka untuk periode 1 Mei hingga 30 Juni 2020, ada sekitar 24 orang mendaftar dan mengikuti program beasiswa tahfidz alquran. (Baca juga: Jabar Jadikan Kota Sukabumi Daerah Percontohan KBM di Sekolah)
"Penilaiannya didasarkan pada lampiran sertifikat penilaian sebagai bukti nilai hafalan mereka. Tentunya hafalan para peserta beragam berkisar antara 5-30 juz," jelas dia.
Rektor Universitas ARS Dr. Purwadhi M.Pd berharap, beasiswa ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan memberikan barokah kepada kampus dan seluruh civitas akademika.
Pengumuman 24 mahasiswa peraih beasiswa Tahfidz Alquran dilakukan melalui media daring. Ke-24 mahasiswa tersebut berasal dari berbagai jurusan seperti manajemen, ilmu komunikasi, ilmu keperawatan, akuntansi, teknik informatika, desain komunikasi visual, dan lainnya. Mereka nantinya berhak mendapatkan keringanan biaya kuliah dan bebas biaya SSP.
Wakil Rektor Non Akademik ARS University Maxsi Ary mengatakan, pandemi COVID-19 berdampak pada setiap sendi kehidupan, termasuk sektor pendidikan dan perekonomian.
Namun, di tengah segala kesulitan yang dirasakan ARS University tetap berupaya peduli kepada masyarakat.
"Kepedulian kami membantu mahasiswa salah satunya melalui program Beasiswa Tahfidz. Program ini juga dibuat karena ARS University ingin memotivasi generasi muda untuk menjadi Hafidz Alquran," kata dia.
Beasiswa ini, kata dia, merupakan lanjutan dari program yang diperkenalkan di bulan ramadhan yaitu program menghafal alquran.
Sejak dibuka untuk periode 1 Mei hingga 30 Juni 2020, ada sekitar 24 orang mendaftar dan mengikuti program beasiswa tahfidz alquran. (Baca juga: Jabar Jadikan Kota Sukabumi Daerah Percontohan KBM di Sekolah)
"Penilaiannya didasarkan pada lampiran sertifikat penilaian sebagai bukti nilai hafalan mereka. Tentunya hafalan para peserta beragam berkisar antara 5-30 juz," jelas dia.
Rektor Universitas ARS Dr. Purwadhi M.Pd berharap, beasiswa ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan memberikan barokah kepada kampus dan seluruh civitas akademika.
(boy)