Sampan Pengangkut Sawit Tenggelam, Pekerja Ditemukan Tewas
loading...
A
A
A
BENGKALIS - Sampan pengangkut tandan buah segar (TBS) sawit tenggelam di Sungai Siak Kecil Dusun Beringin Desa Lubuk Muda Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis , Riau.
Dalam peristiwa itu, satu pekerja bernama Fahrudin (40) ditemukan tewas, Kamis (1/9/2022). Korban ditemukan sudah tak bernyawa tidak jauh dari lokasi awal korban hilang.
"Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, tim gabungan berhasil menemukan jasad korban," kata Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko, Kamis (1/9/2022).
Insiden ini bermula saat korban bersama tiga orang rekannya, Ramzi, Risman dan Kamisri, Selasa siang (30/8/2022) mengangkut buah kelapa sawit dengan menggunakan sampan dari kebun Wawan menuju ke tempat bongkar buah kelapa sawit.
Dalam perjalanan di Sungai Siak Kecil di tikungan sungai depan Water Intek Pertamina sampan yang ditumpangi korban hilang kendali.
Kapal pun tenggelam. Tiga rekan korban berhasil selamat setelah berenang ke tepi sungai. Sementara korban tenggelam walau sempat berusaha diselamatkan.
"Jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," ucapnya.
Dalam peristiwa itu, satu pekerja bernama Fahrudin (40) ditemukan tewas, Kamis (1/9/2022). Korban ditemukan sudah tak bernyawa tidak jauh dari lokasi awal korban hilang.
"Setelah dilakukan pencarian selama dua hari, tim gabungan berhasil menemukan jasad korban," kata Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko, Kamis (1/9/2022).
Insiden ini bermula saat korban bersama tiga orang rekannya, Ramzi, Risman dan Kamisri, Selasa siang (30/8/2022) mengangkut buah kelapa sawit dengan menggunakan sampan dari kebun Wawan menuju ke tempat bongkar buah kelapa sawit.
Dalam perjalanan di Sungai Siak Kecil di tikungan sungai depan Water Intek Pertamina sampan yang ditumpangi korban hilang kendali.
Baca Juga
Kapal pun tenggelam. Tiga rekan korban berhasil selamat setelah berenang ke tepi sungai. Sementara korban tenggelam walau sempat berusaha diselamatkan.
"Jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan," ucapnya.
(nic)