Tinjau Titik Longsor-Jalan Putus di Pararra, Bupati Lutra Minta Akses Normal dalam 2 Hari
loading...
A
A
A
LUWU UTARA - Bupati Luwu Utara (Lutra), Indah Putri Indriani, meninjau langsung sejumlah titik longsor dan jalan putus di wilayah Pararra, tepatnya ruas Sabbang-Tallang. Ia mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Sulsel dan meminta agar perbaikan segera dilakukan dengan target dapat rampung dalam dua hari.
"Kami telah mengkoordinasikan dengan Dinas PUPR Provinsi dan juga telah melaporkan langsung kepada Bapak Gubernur. Rencananya hari ini kita akan mobilisasi alat untuk melakukan pembersihan yaitu alat dari arah rongkong dan arah sabbang untuk mempercepat proses pembersihan," ujar dia.
Bupati Indah menuturkan butuh dukungan masyarakat terkait penanganan jalan aspal yang terputus sekitar 30 meter, terutama bagi warga yang wilayahnya berada di sekitar karena pihaknya akan melakukan rekayasa jalan dan itu butuh dukungan dari warga.
"Sekarang kita fokus pada pembukaan akses jalan terlebih dahulu karena kita sudah berkoordinasi dengan pihak dinas PUPR provinsi Insyaa Allah dalam 2 hari ke depan sudah bisa normal kembali," ungkapnya.
Bupati Indah pada kesempatan itu juga mengimbau seluruh warga Lutra untuk mengantisipasi potensi hujan yang cukup ekstrim beberapa waktu ke depan, apalagi sudah 4 hari curah hujan cukup ekstrem.
"Oleh karena itu, kami menghimbau kepada seluruh warga untuk melakukan langkah-langkah antisipatif khusus yang berada di daerah bantaran sungai dan daerah aliran sungai, baik itu Sungai Rongkong, Sungai Radda, Sungai Masamba, Sungai Kanjiro dan juga Sungai Suluampak," tuturnya.
"Mohon kepada masyarakat untuk tetap waspada dan melakukan langkah-langkah antisipatif," pungkasnya.
"Kami telah mengkoordinasikan dengan Dinas PUPR Provinsi dan juga telah melaporkan langsung kepada Bapak Gubernur. Rencananya hari ini kita akan mobilisasi alat untuk melakukan pembersihan yaitu alat dari arah rongkong dan arah sabbang untuk mempercepat proses pembersihan," ujar dia.
Bupati Indah menuturkan butuh dukungan masyarakat terkait penanganan jalan aspal yang terputus sekitar 30 meter, terutama bagi warga yang wilayahnya berada di sekitar karena pihaknya akan melakukan rekayasa jalan dan itu butuh dukungan dari warga.
"Sekarang kita fokus pada pembukaan akses jalan terlebih dahulu karena kita sudah berkoordinasi dengan pihak dinas PUPR provinsi Insyaa Allah dalam 2 hari ke depan sudah bisa normal kembali," ungkapnya.
Bupati Indah pada kesempatan itu juga mengimbau seluruh warga Lutra untuk mengantisipasi potensi hujan yang cukup ekstrim beberapa waktu ke depan, apalagi sudah 4 hari curah hujan cukup ekstrem.
"Oleh karena itu, kami menghimbau kepada seluruh warga untuk melakukan langkah-langkah antisipatif khusus yang berada di daerah bantaran sungai dan daerah aliran sungai, baik itu Sungai Rongkong, Sungai Radda, Sungai Masamba, Sungai Kanjiro dan juga Sungai Suluampak," tuturnya.
"Mohon kepada masyarakat untuk tetap waspada dan melakukan langkah-langkah antisipatif," pungkasnya.
(tri)