Dihantam Gelombang Tinggi, Kios di Sepanjang Pantai Cilacap Porakporanda
loading...
A
A
A
CILACAP - Sejumlah kios penjual makanan milik pedagang di sepanjang pesisir pantai selatan Cilacap porakporanda diterjang ombak besar , Rabu (31/9/2022).
Selain merusak kios milik warga, terjangan ombak besar yang mencapai ketinggian 4 meter itu mengakibatkan abrasi pantai. Cuaca buruk itu terjadi sejak dua hari terakhir.
Wilayah yang diterjang hantaman gelombang pasang yaitu Pantai Tegalkamulyan dan pantai obyek wisata Widarapayung.
Bangunan kios semi permanen yang kebanyakan terbuat dari bambu dan kayu rusak berat karena tak kuat menahan kuatnya terjangan ombak.
Beruntung saat ombak besar terjadi, pemilik kios menyelamatkan diri menjauh dari bibir pantai untuk menhindari bahaya.
Hantaman gelombang laut pasang ini mengakibatkan wilayah pantai sepanjang dua kilometer di pesisir Cilacap mengalami abrasi cukup parah.
Para pedagang yang kiosnya selamat dari terjangan gelombang masih bertahan menjajakan daganganya meski mengaku khawatir terjadi ombak besar. “Meski khawatir tapi kami tetap bertahan,” ujar Astuti, salah seorang pedagang.
Tak ada korban jiwa dalam terjangan ombak besar ini, namun kerugian materi ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Pihak BPBD Kabupaten Cilacap menghimbau agar warga di pesisir pantai waspada saat terjadi ombak besar dan air pasang yang masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Lihat Juga: Hadiri Majelis Sholawat Hari Santri Nasional, Ahmad Luthfi: Saya Juga Santri, Pencalonan Ini Ikhtiar
Selain merusak kios milik warga, terjangan ombak besar yang mencapai ketinggian 4 meter itu mengakibatkan abrasi pantai. Cuaca buruk itu terjadi sejak dua hari terakhir.
Wilayah yang diterjang hantaman gelombang pasang yaitu Pantai Tegalkamulyan dan pantai obyek wisata Widarapayung.
Bangunan kios semi permanen yang kebanyakan terbuat dari bambu dan kayu rusak berat karena tak kuat menahan kuatnya terjangan ombak.
Beruntung saat ombak besar terjadi, pemilik kios menyelamatkan diri menjauh dari bibir pantai untuk menhindari bahaya.
Hantaman gelombang laut pasang ini mengakibatkan wilayah pantai sepanjang dua kilometer di pesisir Cilacap mengalami abrasi cukup parah.
Para pedagang yang kiosnya selamat dari terjangan gelombang masih bertahan menjajakan daganganya meski mengaku khawatir terjadi ombak besar. “Meski khawatir tapi kami tetap bertahan,” ujar Astuti, salah seorang pedagang.
Tak ada korban jiwa dalam terjangan ombak besar ini, namun kerugian materi ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Pihak BPBD Kabupaten Cilacap menghimbau agar warga di pesisir pantai waspada saat terjadi ombak besar dan air pasang yang masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Lihat Juga: Hadiri Majelis Sholawat Hari Santri Nasional, Ahmad Luthfi: Saya Juga Santri, Pencalonan Ini Ikhtiar
(nic)