Mayat Perempuan yang Membusuk Gegerkan Warga Malang
loading...
A
A
A
MALANG - Penemuan mayat wanita yang diketahui bernama Sunarmi (46), menggegerkan warga Jodipan Wetan, Kota Malang. Mayat wanita tersebut, ditemukan dalam keadaan membusuk di rumahnya di Jalan Jodipan Wetan Gang I A, Kota Malang, Jumat (29/7/2022).
Selama ini Sunarmi (46) tinggal sendiri karena belum menikah. Penemuan mayat ini berawal dari kecurigaan warga yang mencium aroma busuk. Seorang warga, Sri Wahyuni menyatakan, bau busuk telah tercium sejak Kamis (28/7/2022). "Awalnya saya tidak menaruh curiga. Saya pikir itu bangkai tikus," katanya.
Kecurigaan warga kian kuat saat menjumpai adanya cairan yang keluar dari dalam rumah Sunarmi. Warga kemudian berinisiatif mendatangi rumahnya. "Saat dibuka ternyata korban sudah meninggal di lantai ruang tamu. Saat itu pintu rumahnya tidak terkunci," ungkap Sri Wahyuni.
Menurutnya, sehari-hari memang korban merupakan sosok tertutup dan jarang berinteraksi dengan tetangga sekitar. Korban diakui terlihat terakhir pada Selasa (26/7/2022) saat hendak pergi ke pasar.
"Kelihatan terakhir Selasa (26/7/2022). Saat itu dia pergi ke pasar, sehabis itu tidak kelihatan lagi. Korban memang tinggal sendirian, dia belum menikah," tutur Sri Wahyuni.
Sementara itu Ketua RT 10 Jodipan Wetan, Subiyanto menyatakan, dari kondisi fisik korban terlihat tidak ada tanda-tanda kekerasan. Diduga korban mengidap sakit sehingga akhirnya meninggal dunia sejak dua hari lalu. "Sepertinya (meninggal karena) sakit, tapi keponakannya bilang korban tidak pernah mengeluhkan sakit," ucapnya.
Demi pemeriksaan lebih lanjut, jasad korban yang dievakuasi tim PSC dan PMI Kota Malang lantas dievakuasi ke ruang jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. "Korban dibawa ke RSSA untuk pemeriksaan lebih lanjut, kami telah menghubungi keluarganya," ujar Kapolsek Blimbing, Kompol Yanuar Rizal Ardianto.
Lihat Juga: Sadis! Mantan Napi Narkoba Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan Tas dan Dibuang di Pinggir Jalan
Selama ini Sunarmi (46) tinggal sendiri karena belum menikah. Penemuan mayat ini berawal dari kecurigaan warga yang mencium aroma busuk. Seorang warga, Sri Wahyuni menyatakan, bau busuk telah tercium sejak Kamis (28/7/2022). "Awalnya saya tidak menaruh curiga. Saya pikir itu bangkai tikus," katanya.
Kecurigaan warga kian kuat saat menjumpai adanya cairan yang keluar dari dalam rumah Sunarmi. Warga kemudian berinisiatif mendatangi rumahnya. "Saat dibuka ternyata korban sudah meninggal di lantai ruang tamu. Saat itu pintu rumahnya tidak terkunci," ungkap Sri Wahyuni.
Menurutnya, sehari-hari memang korban merupakan sosok tertutup dan jarang berinteraksi dengan tetangga sekitar. Korban diakui terlihat terakhir pada Selasa (26/7/2022) saat hendak pergi ke pasar.
"Kelihatan terakhir Selasa (26/7/2022). Saat itu dia pergi ke pasar, sehabis itu tidak kelihatan lagi. Korban memang tinggal sendirian, dia belum menikah," tutur Sri Wahyuni.
Baca Juga
Sementara itu Ketua RT 10 Jodipan Wetan, Subiyanto menyatakan, dari kondisi fisik korban terlihat tidak ada tanda-tanda kekerasan. Diduga korban mengidap sakit sehingga akhirnya meninggal dunia sejak dua hari lalu. "Sepertinya (meninggal karena) sakit, tapi keponakannya bilang korban tidak pernah mengeluhkan sakit," ucapnya.
Demi pemeriksaan lebih lanjut, jasad korban yang dievakuasi tim PSC dan PMI Kota Malang lantas dievakuasi ke ruang jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang. "Korban dibawa ke RSSA untuk pemeriksaan lebih lanjut, kami telah menghubungi keluarganya," ujar Kapolsek Blimbing, Kompol Yanuar Rizal Ardianto.
Lihat Juga: Sadis! Mantan Napi Narkoba Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan Tas dan Dibuang di Pinggir Jalan
(eyt)