Dikabarkan Hilang, Pemeras Susu Sapi Ditemukan Tewas Tertindih Motor

Sabtu, 16 Juli 2022 - 11:05 WIB
loading...
Dikabarkan Hilang, Pemeras Susu Sapi Ditemukan Tewas Tertindih Motor
Warga saat menemukan dan mengevakuasi Wahidin (50) warga Kampung Nyalindung, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, KBB, yang ditemukan meninggal dunia setelah sempat dikabarkan hilang. Foto/Dok.Warga
A A A
BANDUNG BARAT - Sempat dinyatakan hilang pihak keluarganya sejak Kamis (14/7/2022), warga Kampung Nyalindung, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Wahidin (50) akhirnya ditemukan tewas

Hal itu dipastikan setelah dilakukan pencarian oleh warga dibantu relawan, tim SAR, kepolisian, dan TNI selama kurang lebih 12 jam ke sejumlah lokasi di wilayah Lembang. Namun korban ternyata ditemukan tidak jauh dari kandang sapi miliknya.

"Korban ditemukan sekitar jam 09.30 WIB, Jumat kemarin. Tubuhnya tertindih sepeda motor yang biasa digunakan untuk mengantarkan susu sapi," kata Kepala Desa Cikole, Ida Suhara saat dikonfirmasi, Sabtu (16/7/2022).

Baca juga: Polisi Tembak Pengeroyok Warga Sukabumi, 2 Menyerahkan Diri dan 1 Diringkus

Dikatakan Ida, awalnya beredar informasi jika korban hilang setelah menyetorkan susu sapi perah ke tempat penampungan sementara (TPS) di wilayah Lembang. Pasalnya setiap hari korban memang beraktivitas memeras susu sapi dan menjualnya ke penampungan.

Namun pada saat itu korban tidak kunjung pulang hingga malam harinya, sehingga membut pihak keluarga resah. Kemudian keluarga dengan dibantu warga melakukan pencarian dengan menyisir jalur-jalur yang biasa dilewati kendaraan pengangkut susu. Hingga malam korban tidak juga diketemukan.

Baru ketika pencarian dilakukan keesokan harinya atau pada Jumat pagi, Wahidin berhasil ditemukan di bawah selokan tepat di pinggir kandang sapi miliknya. Saat ditemukan tubuhnya sudah terbujur kaku dan langsung dievakuasi oleh warga.

Menurutnya, korban diperkirakan terpeleset saat hendak berangkat mengantarkan susu dengan sepeda motornya. Sebab setelah motornya dievakuasi, kunci kontaknya dalam posisi on. Namun karena tidak ada yang melihat sehingga tidak sempat ada warga yang melakukan pertolongan pertama.

"Kalau dugaan karena terpeleset dan tertindih motor dan wadah pengangkut susu. Korban hari itu juga dimakamkan dan pihak keluarga menganggap kejadian itu sebagai sebuah musibah," pungkasnya.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1588 seconds (0.1#10.140)
pixels