Blitar Gempar, Pria Tewas di Sebelah Ular Sanca Kembang 5 Meter

Selasa, 12 Juli 2022 - 12:37 WIB
loading...
Blitar Gempar, Pria Tewas di Sebelah Ular Sanca Kembang 5 Meter
Tampak ular sanca kembang yang diduga melilit dan menggigit warga Blitar hingga tewas.Foto/ist
A A A
BLITAR - Laki-laki warga Kelurahan/Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur bernama Ponirin (50) ditemukan tewas dengan di sampingnya tergolek seekor ular sanca kembang dalam kondisi hidup. Kematian Ponirin diduga akibat gigitan ular yang sebelumnya lebih dulu melilitnya.

“Diduga digigit ular,” ujar Kapolsek Nglegok Polres Blitar Kota Iptu Nur Budi Santoso kepada wartawan Selasa (12/7/2022). Peristiwa yang sontak menggemparkan itu berlangsung pukul 07.00 Wib di area persawahan dusun Karangtalun, Desa Modangan, Kecamatan Nglegok.

Baca juga: Viral Ajakan Jamaah Perang, Petinggi Shiddiqiyyah: Hanya Beri Semangat dan Perangi Hawa Nafsu

Warga yang pertama kali melihat kondisi korban yang terbujur kaku di atas tanah, langsung melapor ke kepolisian. Dalam pemeriksaan di puskesmas Nglegok, ditemukan bekas luka gigitan ular pada dada jenazah korban. Kemudian juga ditemukan jejak lilitan.

“Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat,” terang Nur Budi Santoso. Sementara untuk penanganan ular sanca kembang itu polisi melibatkan petugas Damkar. Sebab ular tersebut berukuran cukup besar, yakni memiliki panjang sekitar lima meter.

Dalam waktu cepat ular berhasil ditaklukkan hidup-hidup, dan langsung dimasukkan ke dalam sebuah karung. Seorang pawang ular di wilayah Nglegok mengatakan, ular sanca itu diduga ular liar dalam kondisi lapar. Diduga karena kelaparan, ular lantas nekat menyerang korban yang kebetulan berada di dekatnya.

Korban diduga hendak dimangsa, namun mulut ular tidak cukup untuk menelan. “Karenanya setelah menggigit korban ular tidak langsung pergi,” tutur Narno seorang pawang ular di wilayah Nglegok.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3161 seconds (0.1#10.140)