Once Upon a Time in Chinatown Hadir di Ubud Food Festival, Lukman Sardi: Kenalkan Kultur Kuliner Indonesia
loading...
A
A
A
GIANYAR - Vision+ hadir dan memeriahkan Ubud Food Festival 2022. Salah satunya, melalui tayangan film dokumenter "Once Upon a Time in Chinatown". Film dokumentasi itu, menghadirkan cerita kekayaan kuliner Indonesia, serta sejarah dan perjuangan para pelakunya.
Head of Creative Original Production Vision Pictures Lukman Sardi mengungkapkan, kehadiran Vision+ di Ubud Food Festival 2022, sangat tepat untuk mempromosikan khasanah kuliner Indonesia.
"Dokumenter Once Upon a Time in Chinatown, menceritakan kultur kuliner kita, dan ini sangat pas kalau ditayangkan di Ubud Food Festival. Dokumentasi ini menunjukkan kuliner kita luar biasa banget. Kuliner kita tak sekedar makanan, namun ada cerita, sejarah, dan perbaduan budaya," ungkap Lukman Sardi.
Lukman mengatakan, dokumenter ini juga mengenalkan Indonesia dari kuliner. Itulah salah satu alasan Vision+ membuat Once Upon a Time in Chinatown. "Yang nonton itu bukan sebatas Indonesia. Kalau streaming bisa dari mana saja, sehingga potensi kita mengenalkan kuliner kita sangat besar," ujarnya.
Once Upon a Time in Chinatown di-screening dalam Ubud Food Festival 2022 yang kembali digelar setelah dua tahun absen karena pandemi COVID-19. Dalam sesi screening ini menghadirkan Managing Director Vision+, Clarissa Tanoesoedibjo; host dan sutradara Vision+ Originals Once Upon a Time in Chinatown Zack Lee, dan producer Vision+ Originals Once Upon a Time in Chinatown, Sheila Timothy.
Lihat Juga: LaLiga 2024/25 Kembali Bergulir, Duel Krusial Barcelona! Simak Jadwal dan Link Streaming di Vision+
Head of Creative Original Production Vision Pictures Lukman Sardi mengungkapkan, kehadiran Vision+ di Ubud Food Festival 2022, sangat tepat untuk mempromosikan khasanah kuliner Indonesia.
"Dokumenter Once Upon a Time in Chinatown, menceritakan kultur kuliner kita, dan ini sangat pas kalau ditayangkan di Ubud Food Festival. Dokumentasi ini menunjukkan kuliner kita luar biasa banget. Kuliner kita tak sekedar makanan, namun ada cerita, sejarah, dan perbaduan budaya," ungkap Lukman Sardi.
Baca Juga
Lukman mengatakan, dokumenter ini juga mengenalkan Indonesia dari kuliner. Itulah salah satu alasan Vision+ membuat Once Upon a Time in Chinatown. "Yang nonton itu bukan sebatas Indonesia. Kalau streaming bisa dari mana saja, sehingga potensi kita mengenalkan kuliner kita sangat besar," ujarnya.
Once Upon a Time in Chinatown di-screening dalam Ubud Food Festival 2022 yang kembali digelar setelah dua tahun absen karena pandemi COVID-19. Dalam sesi screening ini menghadirkan Managing Director Vision+, Clarissa Tanoesoedibjo; host dan sutradara Vision+ Originals Once Upon a Time in Chinatown Zack Lee, dan producer Vision+ Originals Once Upon a Time in Chinatown, Sheila Timothy.
Lihat Juga: LaLiga 2024/25 Kembali Bergulir, Duel Krusial Barcelona! Simak Jadwal dan Link Streaming di Vision+
(eyt)