Pasar Seni Ubud Bali Terbakar, 6 Jam Kobaran Api Belum Bisa Dipadamkan
loading...
Kebakaran hebat melanda Pasar Seni Ubud di Gianyar, Bali pada Sabtu (17/8/2024). Hingga hampir 6 jam setelah kejadian, kobaran api masih belum bisa dipadamkan. Foto/iNews TV/Ketut Catur Kusumaningrat
A
A
A
GIANYAR - Kebakaran hebat melanda Pasar Seni Ubud di Kabupaten Gianyar, Bali pada Sabtu (17/8/2024). Hingga hampir 6 jam setelah kejadian, kobaran api masih belum bisa dipadamkan.
Pemadam Kebakaran (Damkar) sudah mengerahkan 25 unit mobil Damkar dari berbagai kabupaten di Bali.
Kebakaran tersebut terjadi pada pukul 13.00 WITA di blok timur bangunan Pasar Seni Ubud. Titik api yang berada di basemen bawah menyebabkan petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk menjinakkan api.
Meski sudah dilakukan berbagai upaya pemadaman, hingga pukul 18.40 WITA api masih terus berkobar.
Sekda Gianyar, I Dewa Alit Mudiarta, menjelaskan bahwa ada lebih dari seribu pedagang yang terdampak oleh kebakaran ini.
"Para pedagang akan direlokasi sementara waktu hingga situasi kondusif," ujarnya.
Sementara itu, petugas damkar masih terus berjibaku melakukan pemadaman dengan menyisir area bawah bangunan pasar yang menjadi sumber api.
Hingga kini belum ada laporan mengenai korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
Pemadam Kebakaran (Damkar) sudah mengerahkan 25 unit mobil Damkar dari berbagai kabupaten di Bali.
Kebakaran tersebut terjadi pada pukul 13.00 WITA di blok timur bangunan Pasar Seni Ubud. Titik api yang berada di basemen bawah menyebabkan petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk menjinakkan api.
Meski sudah dilakukan berbagai upaya pemadaman, hingga pukul 18.40 WITA api masih terus berkobar.
Sekda Gianyar, I Dewa Alit Mudiarta, menjelaskan bahwa ada lebih dari seribu pedagang yang terdampak oleh kebakaran ini.
"Para pedagang akan direlokasi sementara waktu hingga situasi kondusif," ujarnya.
Sementara itu, petugas damkar masih terus berjibaku melakukan pemadaman dengan menyisir area bawah bangunan pasar yang menjadi sumber api.
Hingga kini belum ada laporan mengenai korban jiwa dalam kejadian ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai miliaran rupiah.
(shf)
Lihat Juga :
