Duh! Fasum Pemkot Makassar Terdampak Lahan Kereta Api

Selasa, 21 Juni 2022 - 16:35 WIB
loading...
Duh! Fasum Pemkot Makassar...
Sejumlah fasum milik Pemkot di Kampus 2 Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) juga terdampak proyek Kereta Api Trans Sulawesi rute Makassar-Parepare. Foto/Ilustrasi/Dok SINDOnews
A A A
MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, mengungkapkan kegeramannya lantaran tak dilibatkan dalam koordinasi terkait lahan yang terdampak pembangunan rel kereta api Makassar-Parepare. Terlebih, setelah tahu fasum milik Pemkot Makassar ikut terdampak proyek strategis nasional itu.

Hal itu diungkapkan Danny-sapaan akrabnya, usai mengikuti rapat tim kajian keberatan atas lokasi rencana pembangunan jalur kereta api Makassar-Parepare segmen E di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (21/6/2022).



Kata dia, sebelumnya hanya ada empat lahan yang tersandung pembebasan lahan. Namun belakangan, jumlah itu bertambah menjadi lima lantaran fasilitas umum (fasum) milik Pemkot di Kampus 2 Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) juga terdampak.

"Tadinya ada empat yang tersandung pembebasan lahan, sekarang jadi lima. Karena sebelumnya Pemkot dianggap tidak keberatan atas fasum yang terdampak, tapi saya bilang kalau saya keberatan," tegas Danny.

Dia menyayangkan pihaknya tak dilibatkan dalam pembicaraan tentang lahan itu. Padahal menurutnya, hal itu menyangkut aset daerah sehingga perlu dibicarakan lebih lanjut.

"Lahan di PIP itu kan sudah punya pemerintah kota. Harusnya kami dipanggil juga untuk bicara. Masa kami punya tanah tapi tidak dipanggil bicara, malah langsung diblok-blok. Ini kan akan jadi komersil. Harus jelas apakah itu penyertaan aset atau apa. Ini masalah negara, ada aturan hukumnya," urai Danny.

Selain itu, dirinya juga menyesalkan rencana pembangunan stasiun di Kawasan Lantebung, Kelurahan Bira, Kecamatan Tamalanrea. Kata dia, tak ada alasan yang jelas mengapa stasiun kereta api ditempatkan di sana.

"Kenapa ditetapkan stasiun di sana. Apa alasannya? Tidak ada alasannya. Stasiunnya ditetapkan di Lantebung, bagaimana kira-kira kalau begitu? Ke terminal saja dengan besarnya jalan itu tidak ada yang mau ke terminal apalagi mau ke Lantebung," bebernya.

Namun, Danny memastikan sudah ada solusi yang bakal dipertimbangkan. Yakni usulannya untuk menjadikan rel kereta api menggunakan sistem elevated atau melayang. "Solusinya sudah, sama-sama kita naik, pakai elevated. Rencananya sudah menuju ke sana," pungkasnya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
DPRD Kota Bogor Siap...
DPRD Kota Bogor Siap Selesaikan Sengketa Fasos dan Fasum Perumahan Taman Cibalagung
RS Vertikal Makassar...
RS Vertikal Makassar Milik Pemerintah Kini Miliki Fasilitas AC VRF
Puncak Makassar Eight...
Puncak Makassar Eight Festival Dipindahkan ke Tugu MNEK, Ini Alasannya
Kiprah Karang Taruna...
Kiprah Karang Taruna di Ponorogo dan Pacitan, Kembangkan UMKM hingga Bangun Fasum Desa
Pemkot Makassar Terapkan...
Pemkot Makassar Terapkan Layanan Publik Berbasis Metaverse, Mendagri Beri Pujian
Musim Transisi, BPBD...
Musim Transisi, BPBD Makassar: Waspada Banjir dan Angin Kencang!
Awas! Kebakaran di Makassar...
Awas! Kebakaran di Makassar Meningkat hingga 359 Kali
Dukung Go Green, Danny...
Dukung Go Green, Danny Hadirkan Inovasi Baru Home Care Dottoro’ ta Ramah Lingkungan
Ricuh! Aksi Saling Dorong...
Ricuh! Aksi Saling Dorong Pecah di Pasar Butung Makassar, Ini Pemicunya
Rekomendasi
Profil Asilbek Aliev:...
Profil Asilbek Aliev: Mesin Gol Uzbekistan U-17 dan Top Skor Piala Asia U-17 2025
Tren Baru: Transformasi...
Tren Baru: Transformasi Konsep Mal ke Modern Culture untuk Urban Lifestyle
Pakar Ungkap Mengapa...
Pakar Ungkap Mengapa Putin Inginkan Pangkalan di Indonesia, Ada Kaitannya dengan AS
Berita Terkini
Munas ParPaluta Kembali...
Munas ParPaluta Kembali Pilih Hamsiruddin Jadi Ketua Umum
19 menit yang lalu
Tarutung Diguncang Gempa...
Tarutung Diguncang Gempa Magnitudo 4,0, Warga Berhamburan Keluar Rumah
28 menit yang lalu
Pria Ini Ngaku Ayah...
Pria Ini Ngaku Ayah Biologis Anak Lisa Mariana, Ini Kata Kuasa Hukum Ridwan Kamil
29 menit yang lalu
Macet Horor di Tanjung...
Macet Horor di Tanjung Priok Bikin Stres Sopir Angkot
1 jam yang lalu
Gempa Magnitudo 4,2...
Gempa Magnitudo 4,2 Guncang Tapanuli Utara Sumut
1 jam yang lalu
Macet Horor Masih Terjadi...
Macet Horor Masih Terjadi di Jalan Cakung Cilincing Jakarta Utara
1 jam yang lalu
Infografis
Kartu Jakarta Mahasiswa...
Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul Tak Terdampak Efisiensi Anggaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved