Bus Pariwisata Tabrak Mobil dan Rumah di Ciamis, Polda Jabar Terjunkan Tim TAA
loading...
A
A
A
CIAMIS - Polda Jawa Barat menerjunkan Tim Traffic Accident Analysis (TAA) ke lokasi kecelakaan bus pariwisata yang menabrak sejumlah kendaraan dan rumah di kawasan Tanjakan Pari, Panjalu, Ciamis, Jawa Barat.
Dirlantas Polda Jabar, Kombes Romin Thaib mengatakan, pihaknya menerjunkan Tim TAA ke lokasi kejadian untuk menentukan penyebab pasti terjadinya kecelakaan maut yang terjadi Sabtu (21/5/2022) sore itu.
"Nanti dari Polda akan menuju ke sana untuk TAA, untuk menentukan kejadian yang sebenarnya seperti apa," kata Romin.
Bahkan, kata Romin, tak lama setelah peristiwa itu terjadi, Subdit Gakkum langsung meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama jajaran Polres Ciamis.
"Kita juga sudah kirimkan Subdit Gakkum, malam ini mereka kesana (lokasi kejadian) untuk melakukan olah TKP," katanya.
Oleh karenanya, lanjut Romin, pihaknya belum dapat memastikan penyebab kecelakaan maut bus pariwisata dengan nomor polisi DK 7307 WA tersebut.
Dia juga memastikan bahwa korban meninggal dunia sebanyak tiga orang dan lainnya mengalami luka-luka.
"Yang meninggal tiga dan lainnya luka luka lagi di puskesmas, informasi dari Polres seperti itu," ucap dia.
Dirlantas Polda Jabar, Kombes Romin Thaib mengatakan, pihaknya menerjunkan Tim TAA ke lokasi kejadian untuk menentukan penyebab pasti terjadinya kecelakaan maut yang terjadi Sabtu (21/5/2022) sore itu.
"Nanti dari Polda akan menuju ke sana untuk TAA, untuk menentukan kejadian yang sebenarnya seperti apa," kata Romin.
Bahkan, kata Romin, tak lama setelah peristiwa itu terjadi, Subdit Gakkum langsung meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) bersama jajaran Polres Ciamis.
"Kita juga sudah kirimkan Subdit Gakkum, malam ini mereka kesana (lokasi kejadian) untuk melakukan olah TKP," katanya.
Oleh karenanya, lanjut Romin, pihaknya belum dapat memastikan penyebab kecelakaan maut bus pariwisata dengan nomor polisi DK 7307 WA tersebut.
Dia juga memastikan bahwa korban meninggal dunia sebanyak tiga orang dan lainnya mengalami luka-luka.
"Yang meninggal tiga dan lainnya luka luka lagi di puskesmas, informasi dari Polres seperti itu," ucap dia.