Pria Berbobot 275 Kilogram Jalani Operasi Pasca Terjatuh dari Lift Rumah di Malang

Rabu, 11 Mei 2022 - 13:57 WIB
loading...
Pria Berbobot 275 Kilogram...
Proses evakuasi pria berbobot 275 kilogram jatuh dari lift rumahnya selanjutnya dibawa ke RSSA Malang.Foto/ist
A A A
MALANG - Pria berbobot 275 kilogram yang terjatuh dari lift lantai dua rumahnya selesai menjalani operasi. Operasi dilakukan di luka patah tulang di engkel kirinya usai dilarikan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.

Korban bernama Dwi Ariesta Wardhana (38) warga Perumahan Puri Kartika Blok Q Nomor 14, Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, kini pun telah dipindah di ruang perawatan biasa di Ruang Galunggung RSSA Malang, sejak Senin (9/5/2022) pasca menjalani operasi.

Agung Rianto Budi Santoso, dokter spesialis ortopedi konsultan RSSA Malang mengungkapkan, Aris pria berbobot 275 kilogram telah menjalani operasi darurat di lutut sebelah kirinya yang luka setelah jatuh. Operasi dilakukan untuk penanganan awal kedaruratan di engkel sebelah kiri.

Baca juga: Pekerja di Jawa Timur Masih Didominasi Lulusan SD ke Bawah

"(Yang dioperasi) engkel sebelah kiri. Jadi yang sudah kita lakukan tindakan sementara yang terbuka dulu sifatnya emergency di engkel sebelah kiri," ucap Agung, saat ditemui wartawan pada Rabu (11/5/2022).

Dari operasi itu lutut Aris bagian kiri disebut Agung dipasang beberapa kawat dan sekrup yang terpasang di luar sebagai bagian tindakan penanganan pertama. Namun untuk luka patah tulang di engkel kanannya, dokter belum berani melakukan operasi karena masih menunggu observasi kondisi badan Aris secara menyeluruh.

"Untuk operasi emergency-nya sudah lutut kiri, sudah kita lakukan tindakan, sudah kita pasang inplan. Tapi yang masih patah tulang tertutup, kita masih menunggu kondisinya stabil dulu kita konfirm ke penyakit dalam. Secara garis besar sudah membaik, sudah stabil, sekarang perawatan di ruang reguler, ruang Galunggung," ungkapnya.

Menurutnya, permasalahan yang dihadapi Aris berada di kendala indikasi diabetes, ginjal, dan kelebihan berat badan yang dialami warga Kelurahan Arjowinangun ini. Pihaknya akan mengevaluasi lebih lanjut, dengan melakukan observasi di laboratorium dari sejumlah sampel di organ dalam Aris.

"Kita mengevaluasi karena ini pasien over weight, kita observasi untuk laboratorium. Jadi hasil laboratorium ada masalah dengan marker diabet, jadi rencana akan kita konsulkan ke penyakit dalam, karena kalau kita melakukan terapi pada pasien kita secara holistik memeriksa semua kondisi yang kemungkinan bisa terjadi," pungkasnya.

Sebelumya diberitakan pria berbobot 275 kilogram bernama Dwi Ariesta Wardhana (38) warga Perumahan Puri Kartika Blok Q Nomor 14, Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, terjatuh dari lift di rumahnya, pada Sabtu (7/5/2022). Pria itu berniat menolong ibunya yang berada di lantai satu rumahnya.

Lift yang berada di dalam rumah itu difungsikan untuk naik turun di dalam rumah karena penghuni rumah memiliki postur tubuh yang besar. Akibat kejadian itu Aris mengalami patah tulang di kedua kakinya. Evakuasi pun berlangsung cukup lama sekitar 1,5 jam dengan mengerahkan 15 petugas gabungan PMI dan pemadam kebakaran Kota Malang dibantu belasan warga sekitar.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2676 seconds (0.1#10.140)