Tumpukan Mercon Meledak di Mojosari Mojokerto, Warga Panik Berhamburan
loading...
Warga dan pengendara yang melintas mendadak kaget dan panik saat tumpukan mercon meledak. Foto: iNewsTV/Sholahudin
A
A
A
MOJOKERTO - Warga di Jalan Niaga, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto mendadak kaget dan panik hingga berhamburan saat tumpukan mercon di lapak pedagang meledak.
Diduga cuaca panas menyebabkan tumpukan petasan meledak, bahkan salah seorang warga yang diduga preman sempat emosi dan berusaha merampas kamera wartawan saat mengambil gambar di TKP.
Warga yang melintas di lokasi itu sempat merekam kejadian itu. Lapak milik Agus Setyo Budi (34) warga setempat terbakar dan menimbulkan ledakan berkali-kali.
Bahkan karena kejadian ini warga sekitar pun takut dan menjauh dari lokasi, beruntung warga sekitar berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, sesaat kemudian api pun padam.
Seorang warga diduga preman berusaha merampas kamera wartawan dan melarang mengambil gambar. Menurutnya, persoalan sudah selesai dan api juga sudah dipadamkan.
Zainul Fanani salah satu warga mengatakan, kejadian terbakarnya lapak mercon berlangsung dengan cepat. Tiba-tiba saja muncul asap putih disusul dengan ledakan berkali-kali, bahkan akibatnya warga sekitar panik.
“Warga kurang tahu agak jauh dengar suara petasan, kejadian jam 2 kondisi macet karena petasan tidak berani dekat,” tuturnya.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan pemilik lapak mengalami kerugian yaitu beberapa bungkus kembang api mengalami kerusakan akibat terbakar dan lapak tempat berjualan rusak dengan jumlah kerugian kurang lebih dua juta rupiah.
Diduga cuaca panas menyebabkan tumpukan petasan meledak, bahkan salah seorang warga yang diduga preman sempat emosi dan berusaha merampas kamera wartawan saat mengambil gambar di TKP.
Warga yang melintas di lokasi itu sempat merekam kejadian itu. Lapak milik Agus Setyo Budi (34) warga setempat terbakar dan menimbulkan ledakan berkali-kali.
Bahkan karena kejadian ini warga sekitar pun takut dan menjauh dari lokasi, beruntung warga sekitar berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya, sesaat kemudian api pun padam.
Seorang warga diduga preman berusaha merampas kamera wartawan dan melarang mengambil gambar. Menurutnya, persoalan sudah selesai dan api juga sudah dipadamkan.
Zainul Fanani salah satu warga mengatakan, kejadian terbakarnya lapak mercon berlangsung dengan cepat. Tiba-tiba saja muncul asap putih disusul dengan ledakan berkali-kali, bahkan akibatnya warga sekitar panik.
“Warga kurang tahu agak jauh dengar suara petasan, kejadian jam 2 kondisi macet karena petasan tidak berani dekat,” tuturnya.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan pemilik lapak mengalami kerugian yaitu beberapa bungkus kembang api mengalami kerusakan akibat terbakar dan lapak tempat berjualan rusak dengan jumlah kerugian kurang lebih dua juta rupiah.
(nic)
Lihat Juga :
