Maxim, Ojek Online Buatan Rusia Bertarif di Bawah Permenhub

Jum'at, 22 April 2022 - 14:27 WIB
loading...
Maxim, Ojek Online Buatan...
Para driver ojek online Maxim berjaket dan mamakai helm kuning. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - Jika berbicara ojek online , masyarakat Indonesia sudah cukup akrab dengan Grab atau Go-Jek . Namun, bagaimana dengan Maxim ? Tidak seperti pesaingnya, yang berwarna hijau, Maxim identik dengan warna kuning mencolok pada helm dan jaketnya.

Selain itu, tarif yang mereka tetapkan pun terbilang lebih rendah. Maxim hanya mematok Rp3.000 per kilometer. Tentu ini jauh lebih rendah dari Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) No 348 sejak 1 Mei 2019, yang menetapkan tarif minimal Rp7.000 hingga Rp10.000 per kilometer. Baca Juga: Tarif Baru Ojek Online, Menhub Pastikan Tak Ada Protes
Dikutip dari situs id.maxim.com, Maxim adalah perusahaan layanan pemesanan taksi yang berbasis di Rusia, tepatnya di Chardnisk, Pegunungan Ural. Maxim sudah beroperasi sejak tahun 2003 dan diklaim mudah diakes serta aman.

Pada tahun 2014, Maxim membuka cabang di luar Rusia, yakni di Ukraina, Kazakhstan, Georgia, Bulgaria, Belarusia, Azerbaijan, hingga Italia. Per Januari tahun ini, layanan jasa Maxim bahkan telah beroperasi di lebih dari 1.000 kota di dunia.



Maxim mulai membuka cabang di Indonesia pada tahun 2018. Sejak masuk ke Indonesia itulah, Maxim membuka layanan pemesanan transportasi lain, seperti ojek atau mobil. Kantor pusat Maxim di Indonesia berada di Tebet, Jakarta Selatan.

Maxim telah menyebar ke berbagai kota di Indonesia seperti Jakarta, Yogyakarta, Solo, dan di luar Pulau Jawa seperti Pontianak, Banjarmasin, Samarinda, sampai ke Banda Aceh. Total 47 daerah di Indonesia tercatat dalam daftar Maxim.

Tarif Maxim sangat murah, sampai-sampai kantor mereka di Solo sempat diserbu oleh para driver Grab dan Gojek. Mereka protes karena penumpang mulai beralih ke aplikasi asal Rusia itu.

Berikut ini adalah detail tarif Maxim:
• Perjalanan dalam kota dibanderol Rp8.000 per 3,5 kilometer. Kemudian tarifnya naik Rp2.100 per kilometer.
• Wilayah pinggiran kota dikenakan Rp8.000
• Untuk sekali jalan, tarif 2 km pertama dibanderol Rp3.000 per kilometer.
• Untuk biaya pulang pergi, 2 km selanjutnya sebesar Rp2.100 per kilometer.
• Tarif peninggian awal Rp2.000. Kemudian biaya tunggu gratis 5 menit sebesar Rp500/menit
Sementara tarif Maxim Car:
• Tarif dalam kota sebesar Rp5.000 terhitung 0,2 kilometer perjalanan.
• Tarif antar kota mulai dari Rp6.000.
• Biaya sekali jalan dan pulang dibanderol Rp4.000/kilometer.

Baca Juga: Mulai 2 September, Kemenhub Terapkan Tarif Ojol Baru di Indonesia
Selain itu, Maxim juga menawarkan beberapa fitur yang tidak terdapat di dua kompetitornya, yakni menjadwalkan keberangkatan melalui reservasi, langsung mengetahui rute dan harga berdasarkan pengemudi. Diskon mitra untuk bahan bakar dan pemeliharaan teknis, dan uang tunai setelah perjalanan karena Maxim belum berinteraksi dengan pembayaran online.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
Berkah Ramadan, Baznas...
Berkah Ramadan, Baznas Bagikan Makanan Siap Saji di Masjid Assyakirin Jatinegara
Tarif LRT Jatimulya-Dukuh...
Tarif LRT Jatimulya-Dukuh Atas Lengkap Tahun 2025, Simak Info Lengkapnya
Jalan Depan Kantor Kemenaker...
Jalan Depan Kantor Kemenaker Masih Lancar Jelang Demo Ojol
P3RSI Minta Pemprov...
P3RSI Minta Pemprov Jakarta Tunda Kenaikan Tarif Air di Rumah Susun
P3RSI Tolak Kenaikan...
P3RSI Tolak Kenaikan Tarif Air Bersih
DPRD Jakarta Minta PAM...
DPRD Jakarta Minta PAM Jaya Tunda Kenaikan Tarif Air Bersih
Menu Makan Bergizi Gratis...
Menu Makan Bergizi Gratis di Kota Malang Dipesan via Aplikasi Ojol
Konflik Ojol-Opang di...
Konflik Ojol-Opang di Cileunyi, Pangkalan Dibakar dan Satu Penumpang Luka
Rekomendasi
Snow White Live Action...
Snow White Live Action Jadi Film Disney Paling Mengecewakan Sepanjang Sejarah
Prabowo Maknai Hari...
Prabowo Maknai Hari Raya Nyepi sebagai Momen Refleksi dan Kedamaian Bangsa
6 Makanan yang Sebaiknya...
6 Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Mudik Lebaran, Bikin Ngantuk
Berita Terkini
9 Lokasi Parkir untuk...
9 Lokasi Parkir untuk Jemaah Salat Idulfitri di Masjid Istiqlal
7 jam yang lalu
One Way Dicabut, 4.477...
One Way Dicabut, 4.477 Kendaraan Pemudik Tinggalkan Semarang via Kalikangkung dalam 9 Jam
10 jam yang lalu
Malam Takbiran, 18.862...
Malam Takbiran, 18.862 Kendaraan Pemudik Masuk Semarang
10 jam yang lalu
Malam Takbiran, Masih...
Malam Takbiran, Masih Banyak Pemudik Terjebak di Pantura Cirebon
10 jam yang lalu
Kemeriahan Malam Takbiran...
Kemeriahan Malam Takbiran di Jalur Mudik Pantura Karawang
10 jam yang lalu
Salat Idulfitri di Lapangan...
Salat Idulfitri di Lapangan Pancasila Simpang Lima Diperkirakan Diikuti 30.000 Jemaah
11 jam yang lalu
Infografis
4 Tentara AS Tewas saat...
4 Tentara AS Tewas saat Latihan Tempur di Dekat Sekutu Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved