Petrokimia Gresik Raih Platinum Winner di Ajang PR Indonesia AWARD 2022
loading...
A
A
A
SEMARANG - Petrokimia Gresik dinobatkan sebagai Platinum Winner untuk Kategori Anak Usaha BUMN di ajang The 7th PR INDONESIA Awards atau PRIA 2022 setelah berhasil memborong sembilan penghargaan sekaligus.
Penghargaan diterima Vice President (VP) Komunikasi Korporat Awang Djohan Bachtiar mewakili manajemen di Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Sembilan penghargaan yang diraih adalah Sub Kategori Media Cetak GEMA Edisi 333 Juni 2021 (Silver Winner); Sub Kategori E-Magazine GEMA Edisi 336 September 2021 (Bronze Winner); Sub Kategori Marketing PR Demplot Dambaan (Bronze Winner); dan Sub Kategori Website (Bronze Winner).
Selanjutnya Sub Kategori Sustainability Business Mangga Makmur (Gold Winner); Sub Kategori Sustainability Business Mangga Gadung Jadikan Pedagang Unggul (Silver Winner); Sub Kategori Community Based Development-Batik Bangsawan Lestari (Bronze Winner); dan Sub Kategori Brand Guideline (Bronze Winner).
Selain itu, Petrokimia Gresik juga berhasil menjadi Terpopuler di Media Cetak Kategori Anak Usaha BUMN. Awang menyampaikan bahwa komunikasi merupakan salah satu aspek vital dalam operasional bisnis perusahaan. Untuk itu, pengelolaannya dibutuhkan upaya yang fokus.
"Apalagi di era informasi digital seperti sekarang ini, ancaman terhadap citra dan reputasi dapat menimpa siapa, kapan, dan di mana saja. Semua program yang melibatkan stakeholder harus memerhatikan aspek komunikasi," ujar Awang.
Ia menambahkan, pengelolaan aspek komunikasi harus bisa memainkan peran yang lebih strategis. Apalagi saat ini Petrokimia Gresik mewujudkan diri sebagai produsen pupuk untuk Solusi Agroindustri.
"Maka, tujuan perusahaan ini harus bisa disampaikan dengan baik kepada publik, sehingga tidak hanya membangun citra positif tapi juga menginspirasi," ujar Awang.
Peran strategis ini bisa dilakukan dengan menciptakan berbagai program atau kampanye yang sifatnya kreatif dan informatif. Selain itu juga harus bisa mengusung tema yang relevan dengan bisnis perusahaan, serta berdampak luas bagi masyarakat, baik secara sosial, ekonomi, budaya, dan sebagainya.
"Hal inilah yang sedang dilakukan dan alhamdulillah sejumlah program komunikasi perusahaan mendapat apresiasi dari pihak eksternal," katanya.
Penghargaan diterima Vice President (VP) Komunikasi Korporat Awang Djohan Bachtiar mewakili manajemen di Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Sembilan penghargaan yang diraih adalah Sub Kategori Media Cetak GEMA Edisi 333 Juni 2021 (Silver Winner); Sub Kategori E-Magazine GEMA Edisi 336 September 2021 (Bronze Winner); Sub Kategori Marketing PR Demplot Dambaan (Bronze Winner); dan Sub Kategori Website (Bronze Winner).
Selanjutnya Sub Kategori Sustainability Business Mangga Makmur (Gold Winner); Sub Kategori Sustainability Business Mangga Gadung Jadikan Pedagang Unggul (Silver Winner); Sub Kategori Community Based Development-Batik Bangsawan Lestari (Bronze Winner); dan Sub Kategori Brand Guideline (Bronze Winner).
Selain itu, Petrokimia Gresik juga berhasil menjadi Terpopuler di Media Cetak Kategori Anak Usaha BUMN. Awang menyampaikan bahwa komunikasi merupakan salah satu aspek vital dalam operasional bisnis perusahaan. Untuk itu, pengelolaannya dibutuhkan upaya yang fokus.
"Apalagi di era informasi digital seperti sekarang ini, ancaman terhadap citra dan reputasi dapat menimpa siapa, kapan, dan di mana saja. Semua program yang melibatkan stakeholder harus memerhatikan aspek komunikasi," ujar Awang.
Ia menambahkan, pengelolaan aspek komunikasi harus bisa memainkan peran yang lebih strategis. Apalagi saat ini Petrokimia Gresik mewujudkan diri sebagai produsen pupuk untuk Solusi Agroindustri.
"Maka, tujuan perusahaan ini harus bisa disampaikan dengan baik kepada publik, sehingga tidak hanya membangun citra positif tapi juga menginspirasi," ujar Awang.
Peran strategis ini bisa dilakukan dengan menciptakan berbagai program atau kampanye yang sifatnya kreatif dan informatif. Selain itu juga harus bisa mengusung tema yang relevan dengan bisnis perusahaan, serta berdampak luas bagi masyarakat, baik secara sosial, ekonomi, budaya, dan sebagainya.
"Hal inilah yang sedang dilakukan dan alhamdulillah sejumlah program komunikasi perusahaan mendapat apresiasi dari pihak eksternal," katanya.