Kasus Bunuh Diri di Bali Naik 2 Kali Lipat Selama Pandemi COVID-19

Selasa, 29 Maret 2022 - 10:41 WIB
loading...
Kasus Bunuh Diri di...
Kasus bunuh diri di Bali naik dua kali lipat selama pandemi.Foto/ilustrasi
A A A
DENPASAR - Kasus bunuh diri di Bali sepanjang 2021 mencapai 125 orang alias naik dua kali lipat selama pandemi. Mereka sebagian besar mengalami depresi akibat pandemi.

"Angka ini meningkat tajam dibanding jumlah kasus bunuh diri selama tahun 2020 sebanyak 64 orang," kata I Gusti Rai Wiguna dari yayasan LISA Helpline, Selasa (29/3/2022).

Baca juga: 30 Travel Agent Bantu Bangkitkan Kunjungan Wisatawan ke Denpasar

LISA merupakan akronim dari Love Inside Suicide Awareness yang menyediakan layanan pencegahan bunuh diri dan kesehatan mental di Bali.

Wiguna mengungkap, sepanjang tahun 2021, tercatat ada 1.085 warga Bali yang meminta layanan konsultasi. Ada beberapa masalah yang disampaikan, mulai masalah finansial, pernah mengalami depresi dan gangguan bipolar.

Ada juga yang mengalami gangguan berat dan kemudian putus obat selama pandemi. Situasi itu menimbulkan beban yang lebih besar lagi bagi mereka.

Menurutnya, pandemi memberikan masalah yang besar bagi masyarakat, bahkan banyak yang bercerita mengenai masalah finansial seperti terlilit pinjaman online, merasa cemas karena mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), hingga sedih akibat adanya anggota keluarga yang meninggal karena COVID-19.

Selama 2021 itu, ada tujuh warga negara asing yang melakukan konsultasi karena mengalami gangguan bipolar, mengalami gangguan depresi yang terlunta-lunta di Bali.

Wiguna berharap Lisa Helpine bisa dimanfaatkan oleh orang-orang yang depresi dan mengalami masalah lain tanpa bingung harus mengeluarkan biaya.

"Kami tidak memungut biaya dan tersedia 24 jam. Untuk mengakses layanan Lisa Helpline ini bisa melalui nomor kontak 08113855472 (Bahasa Indonesia), dan 08113815472 (Bahasa Inggris)," ujarnya.
(msd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.3147 seconds (0.1#10.140)