Sambut HJB ke-692 dan Ramadan, Pemkab Bone Gelar Pasar Murah
loading...
A
A
A
BONE - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone menggelar pasar murah di Lapangan Merdeka Watampone, Kabupaten Bone, Selasa (22/3/2022).
Pasar murah dalam rangka menyambut Hari Jadi Bone (HJB) ke-692 dan Ramadan 1443 Hijriah itu dilaksanakan selama tiga hari, dari tanggal 22 hingga 24 Maret 2022.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bone Andi Islamuddin, dan dihadiri Forkopimda Kabupaten Bone .
Sekkab Bone, Andi Islamuddin, menuturkan dalam pasar murah itu pemerintah kabupaten menyediakan kebutuhan bahan pokok. Kendati demikian, kebutuhan pokok yang tidak dijual yakni minyak goreng.
Pasalnya, minyak goreng tidak disediakan merujuk pada instruksi dari Kementerian Perdagangan agar seluruh kabupaten kota tidak melakukan pasar murah soal minyak goreng. Hal itu dilakukan agar harga di pasaran dapat disterilkan.
"Kami adakan pasar murah selama tiga hari mulai tanggal 22 sampai 24 Maret. Kebutuhan 9 bahan pokok yang kita sediakan di pasar murah ini," kata Islamuddin saat membuka kegiatan Pasar Murah.
Dia menyebutkan semua pihak mulai dari pemerintah daerah, distributor, perbankan, semua mengambil bagian dalam acara pasar murah.
"Ini semua karena tanggung jawab kita secara bersama bersama apa yang menjadi kebutuhan rakyat maka semua komponen ini harus hadir untuk memenuhi kebutuhan warga yang kita laksanakan dan fasilitasi melalui pasar murah," kata mantan Camat Ajangale Kabupaten Bone ini.
Menurut dia, atas partisipasi semua pihak, pasar murah ini sukses mendatangkan ratusan masyarakat. Utamanya emak-emak Bone. "Masyarakat sangat antusias terhadap pasar murah ini. Harganya memang lebih murah dibanding pasaran di masyarakat," katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perdagangan, Andi Ikhwan Burhanuddin, mengatakan pelaksanaan pasar murah ini untuk meringankan beban masyarakat. Utamanya ekonomi menengah ke bawah. Dan sengaja momennya bertepatan jelang Hari Jadi Bone ke-692, agar masyarakat dapat merasakan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang susah.
"Selisih harga antara di pasar murah dengan pasar-pasar lainnya di Bone rata-rata Rp 2.000. Insyaallah akan kami adakan pasar murah ini lagi karena melihat antusias masyarakat," kata Ikhwan.
Adapun harga kebutuhan pokok yang dijual, yakni harga gula Rp 12.000 per kg, di pasaran Rp 14.000. Ayam potong Rp 100.000 tiga ekor, telur ayam Rp 100.000 tiga rak. Kemudian, beras premium Rp 11.000 per kg, daging sapi Rp 120.000 per kg, daging ayam Rp 45.000 per kg, cabai merah besar Rp 50.000 per kg, cabai merah keriting Rp 50.000 per kg.
Kemudian cabai rawit Rp 60.000 per kg, bawang merah Rp 35.000 per kg, bawang putoh Rp 25.000 per kg, bawang bombay Rp 30.000 per kg.
Pasar murah dalam rangka menyambut Hari Jadi Bone (HJB) ke-692 dan Ramadan 1443 Hijriah itu dilaksanakan selama tiga hari, dari tanggal 22 hingga 24 Maret 2022.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bone Andi Islamuddin, dan dihadiri Forkopimda Kabupaten Bone .
Sekkab Bone, Andi Islamuddin, menuturkan dalam pasar murah itu pemerintah kabupaten menyediakan kebutuhan bahan pokok. Kendati demikian, kebutuhan pokok yang tidak dijual yakni minyak goreng.
Pasalnya, minyak goreng tidak disediakan merujuk pada instruksi dari Kementerian Perdagangan agar seluruh kabupaten kota tidak melakukan pasar murah soal minyak goreng. Hal itu dilakukan agar harga di pasaran dapat disterilkan.
"Kami adakan pasar murah selama tiga hari mulai tanggal 22 sampai 24 Maret. Kebutuhan 9 bahan pokok yang kita sediakan di pasar murah ini," kata Islamuddin saat membuka kegiatan Pasar Murah.
Dia menyebutkan semua pihak mulai dari pemerintah daerah, distributor, perbankan, semua mengambil bagian dalam acara pasar murah.
"Ini semua karena tanggung jawab kita secara bersama bersama apa yang menjadi kebutuhan rakyat maka semua komponen ini harus hadir untuk memenuhi kebutuhan warga yang kita laksanakan dan fasilitasi melalui pasar murah," kata mantan Camat Ajangale Kabupaten Bone ini.
Menurut dia, atas partisipasi semua pihak, pasar murah ini sukses mendatangkan ratusan masyarakat. Utamanya emak-emak Bone. "Masyarakat sangat antusias terhadap pasar murah ini. Harganya memang lebih murah dibanding pasaran di masyarakat," katanya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perdagangan, Andi Ikhwan Burhanuddin, mengatakan pelaksanaan pasar murah ini untuk meringankan beban masyarakat. Utamanya ekonomi menengah ke bawah. Dan sengaja momennya bertepatan jelang Hari Jadi Bone ke-692, agar masyarakat dapat merasakan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang susah.
"Selisih harga antara di pasar murah dengan pasar-pasar lainnya di Bone rata-rata Rp 2.000. Insyaallah akan kami adakan pasar murah ini lagi karena melihat antusias masyarakat," kata Ikhwan.
Adapun harga kebutuhan pokok yang dijual, yakni harga gula Rp 12.000 per kg, di pasaran Rp 14.000. Ayam potong Rp 100.000 tiga ekor, telur ayam Rp 100.000 tiga rak. Kemudian, beras premium Rp 11.000 per kg, daging sapi Rp 120.000 per kg, daging ayam Rp 45.000 per kg, cabai merah besar Rp 50.000 per kg, cabai merah keriting Rp 50.000 per kg.
Kemudian cabai rawit Rp 60.000 per kg, bawang merah Rp 35.000 per kg, bawang putoh Rp 25.000 per kg, bawang bombay Rp 30.000 per kg.
(tri)