Tersangka Pembunuh Ibu dan Anak Ditangkap di Depan Polda Jateng, Motifnya Terungkap
loading...
A
A
A
"Di hotel tersebut, korban kembali menanyakan anaknya. Tersangka ketakutan dan akhirnya mencekik leher korban hingga lemas dan tidak bergerak. Kemudian tersangka menjerat korban menggunakan kerudung hingga meninggal," terangnya.
Selanjutnya, tersangka membungkus mayat korban dengan sarung dan dimasukan ke dalam mobil. Setelah itu, tersangka membuang mayat korban di bawah jembatan jalan Tol Semarang-Ungaran, KM 425. Tersangka memilih tempat yang sama untuk membuang mayat wanita itu karena merasa aman dan tidak diketahui orang saat membuang mayat MFA (5).
Selang beberapa hari kemudian, tepatnya pada 13 Maret 2022 mayat wanita tersebut ditemukan oleh warga. Saat ditemukan tidak ada identitas mayat tersebut. Akhirnya identitas wanita tersebut dapat diketahui setelah polisi mempublikasikan penemuan mayat perempuan tanpa identitas tersebut berikut properti yang ditemukan di lokasi kejadian ke Instagram @jatanras jateng id.
Setelah identitas terungkap dan memintai keterangan dari pihak keluarga, polisi mendapat keterangan bahwa Sweetha Kusuma Gatra Subardiya memiliki anak kecil yang setiap harinya bersama korban. Kemudian, kami kembali melakukan pemeriksaan ke lokasi penemuan mayat.
"Setelah melakukan penyisiran ditemukan tengkorak dan tulang anak kecil. Ternyata, identitasnya adalah MFA, anak korban. Temuan ini langsung kami kembangkan," kata Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro.
Dalam penyelidikan, ada kesimpulan bahwa pelaku pembunuhan mengarah ke teman dekat atau pacar korban Sweetha Kusuma Gatra Subardiya. Setelah mendapat identitas teman dekat korban, polisi langsung melacak keberadaan tersangka. Akhirnya tersangka berhasil ditangkap di Semarang.
"Tersangka ditangkap di depan Polda Jateng. Saat itu, tersangka berniat hendak membuat laporan kehilangan anggota keluarga. Itu untuk menghilangkan jejak agar tersangka tidak dicurigai," ujarnya.
Selanjutnya, tersangka membungkus mayat korban dengan sarung dan dimasukan ke dalam mobil. Setelah itu, tersangka membuang mayat korban di bawah jembatan jalan Tol Semarang-Ungaran, KM 425. Tersangka memilih tempat yang sama untuk membuang mayat wanita itu karena merasa aman dan tidak diketahui orang saat membuang mayat MFA (5).
Selang beberapa hari kemudian, tepatnya pada 13 Maret 2022 mayat wanita tersebut ditemukan oleh warga. Saat ditemukan tidak ada identitas mayat tersebut. Akhirnya identitas wanita tersebut dapat diketahui setelah polisi mempublikasikan penemuan mayat perempuan tanpa identitas tersebut berikut properti yang ditemukan di lokasi kejadian ke Instagram @jatanras jateng id.
Setelah identitas terungkap dan memintai keterangan dari pihak keluarga, polisi mendapat keterangan bahwa Sweetha Kusuma Gatra Subardiya memiliki anak kecil yang setiap harinya bersama korban. Kemudian, kami kembali melakukan pemeriksaan ke lokasi penemuan mayat.
"Setelah melakukan penyisiran ditemukan tengkorak dan tulang anak kecil. Ternyata, identitasnya adalah MFA, anak korban. Temuan ini langsung kami kembangkan," kata Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro.
Dalam penyelidikan, ada kesimpulan bahwa pelaku pembunuhan mengarah ke teman dekat atau pacar korban Sweetha Kusuma Gatra Subardiya. Setelah mendapat identitas teman dekat korban, polisi langsung melacak keberadaan tersangka. Akhirnya tersangka berhasil ditangkap di Semarang.
"Tersangka ditangkap di depan Polda Jateng. Saat itu, tersangka berniat hendak membuat laporan kehilangan anggota keluarga. Itu untuk menghilangkan jejak agar tersangka tidak dicurigai," ujarnya.
(don)