Kisah Sunan Kalijaga, Bangsawan yang Merampok Orang Kaya untuk Bantu Rakyat Miskin

Jum'at, 04 Maret 2022 - 05:05 WIB
loading...
A A A
Dari pertemuan itu, terbersit di pikiran Raden Mas Said untuk menjadi murid kakek tua bertongkat yang tak lain adalah Sunan Bonang. Keinginan untuk menjadi murid itu, disampaikan langsung Raden Mas Said saat menyusul Sunan Bonang ke sungai.

Lalu, Sunan Bonang meminta Raden Mas Said bersemedi dan menjaga tongkatnya yang ditancapkan di tepian sungai. Sunan Bonang meminta Raden Mas Said tidak pergi dari tempatnya bersemedi, sebelum Sunan Bonang kembali datang ke tepi sungai tersebut.

Raden Mas Said begitu patuh terhadap perintah Sunan Bonang, hingga tak disadarinya dia telah bersemedi di tepi sungai tersebut dalam waktu yang sangat lama, sampai-sampai tubuhnya tertutup akar tanaman serta rumput liar.



Sunan Bonang yang kembali menemu Raden Said di tepi sungai tersebut, akhirnya membangunkan Raden Mas Said dan mengganti namanya menjadi Kalijaga. Sunan Kalijaga akhirnya mengikuti jalan Sunan Bonang, menyebarkan Islam dan kebaikan kepada rakyat.

Kuatnya jalan kesenian dan kebudayaan yang digunakannya sebagai sarana berdakwah, membuat Sunan Kalijaga disebut-sebut menggunakan seni ukir, wayang, gamelan, serta seni suara suluk dalam mensiarkan Islam di tanah Nusantara.

Bahkan, Sunan Kalijaga juga disebut, melahirkan sejumlah suluk yang terkenal hingga kini, seperti suluk berjudul "Ilir-ilir", dan "Gundul-gundul Pacul". Bukan hanya itu, dia juga disebut sebagai penggagas lahirnya baju takwa, perayaan sekatenan, gerebeg maulud, lakon carangan Layang Kalimasada, serta lakon Petruk Dadi Ratu.

Sumber: wikipedia, duniakeris.com, dan berbagai sumber yang diolah
(eyt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2141 seconds (0.1#10.140)