Polsek Medang Deras Tangkap 2 Pelaku Pembegalan Tukang Mas Keliling

Sabtu, 19 Februari 2022 - 15:26 WIB
loading...
Polsek Medang Deras Tangkap 2 Pelaku Pembegalan Tukang Mas Keliling
Khoiruddin (42),salah seorang tukang emas keliling, korban pembegalan.Foto SINDOnews
A A A
BATUBARA - Dua dari tiga tersangka dugaan pembegalan pedagang mas keliling di Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara diringkus Polisi. Kedua tersangka yang diringkus berinisial TY dan RJ adalah warga Kelurahan Pangkalan Dodek, Kecamatan Medang Deras.

Sementara satu tersangka lainnya berhasil kabur melompat ke sungai. Informasi didapat, kedua tersangka diringkus Jumat (18/2/2022).



Melalui sambungan seluler, Kapolsek Medang Deras, AKP Syafii melalui Kanit Reskrim Iptu AH Sagala Sabtu (19/2/2022) membenarkan penangkapan kedua tersangka. "Benar, satunya lagi lari dengan melompat ke sungai," katanya.

Sebelumnya, diberitakan kasus pembegalan terhadap Khoiruddin (42),salah seorang tukang emas keliling di Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara Sumatera Utara Rabu (16/2/2022) sore.

Kapolsek Medang Deras M Syafii Rabu membenarkan kejadian tersebut. Menurut Syafii, saat itu korban dipanggil seseorang yang berpura-pura hendak membeli emas dan tiba-tiba lemparan kelapa muda mengenai mata korban. "Informasinya tersangka seorang bencong bernama Toyo" katanya.

Menurut keterangan korban saat dikonfirmasi wartawan, kejadiannya di dekat salah satu bank yang ada di Pagurawan Kecamatan Medang Deras sekitar pukul 15.00 WIB.

Awalnya korban dipanggil pelaku. "Ada bencong memanggil aku, katanya adiknya mau menjual emas, dan menyuruhku menunggu. Dan tidak berapa lama, datanglah anak lajang dua orang minta rokok dan aku tengok anak-anak main di dekat situ, membawa kelapa muda. Jadi yang satu mau menyerang dan sempat aku begulat sama dia, setelah itu datang seorang lagi dan memukul aku, kawan dia (bencong) tadi" tuturnya.

Menurut Khoiruddin, pada saat kejadian itu, dirinya kehilangan tas berisi timbangan emas, handpon, dan uang. "Kejadian saat itu pas dalam keadaan sepi, dekat bank BRI Pagurawan, tapi di belakangnya" tukas Khoir.

Terkait kejadian di atas, warga mengharapkan aparat segera mengungkap kasus tersebut karena jika tidak, dikhawatirkan akan menimbulkan korban lain.
(don)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2747 seconds (0.1#10.140)