3 Versi Asal Usul Tanah Abang: Pasukan Mataram, Sopir Angkot, dan Phoa Bingham

Senin, 21 Februari 2022 - 05:40 WIB
loading...
3 Versi Asal Usul Tanah...
Potret jalanan di Tanah Abang, Jakarta Pusat pada masa Batavia tahun 1870. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Terdapat 3 versi asal usul nama Tanah Abang , mulai dari penyerangan pasukan Mataram, sopir angkot, hingga Phoa Bingham. Versi yang paling lama dan dikenang masyarakat luas yakni sejarah pasukan Mataram melakukan penyerangan ke Batavia.

Tanah Abang yang merupakan salah satu kecamatan di Jakarta Pusat pada tahun 1628 disinggahi oleh pasukan Mataram. Saat itu, bala tentara Mataram melihat tanah di daerah itu berwarna merah. Melihat pemandangan yang jarang ditemui kemudian pasukan Mataram menamakan daerah tersebut Tanah Abang.
Baca juga: Misteri Tanah Abang Tempo Dulu, Wanita Cantik Jadi-jadian Penunggu Kuburan Karet

Penamaan Tanah Abang berasal dari bahasa Jawa yakni Abang yang berarti Merah dalam bahasa Indonesia. Sejak saat itu, kawasan tersebut dikenal dengan nama Tanah Abang.

Berdasarkan sumber dihimpun SINDOnews, versi lainnya asal usul nama Tanah Abang diambil dari sebuah cerita pada tahun 1900-an. Ketika itu, ada satu kawasan yang sering disebut Nabang. Kata Nabang ini biasa diucapkan sopir angkutan umum untuk menarik penumpang. “Nabang…Ayo Nabang, Nabang”.
3 Versi Asal Usul Tanah Abang: Pasukan Mataram, Sopir Angkot, dan Phoa Bingham

Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Foto: Dok SINDOnews

Sejarah kata Nabang jika berdasarkan penulisan masa Hindia Belanda mendapat imbuhan “De” sehingga menjadi De Nabang. Kemudian, penduduk setempat yang memiliki dialek berbeda menyebut De Nabang menjadi Tenabang. Setelah itu, banyak pihak yang mencoba meluruskan kata tersebut menjadi Tanah Abang.

Versi terakhir asal usul nama Tanah Abang ketika zaman VOC. Pada tahun 1948 ada seorang pengusaha keturunan Tionghoa bernama Phoa Bingham yang memiliki kuasa memegang sebuah kawasan atau daerah setempat.

Sebagai penguasa kawasan, Phoa Bingham mulai membangun dengan membuat kanal untuk sarana pengangkutan. Kemudian, para pekerja di kawasan tersebut mulai menyebutnya dengan Tanah Abang. Sebutan itu didasarkan pada arti “Abang” yang berarti sapaan untuk laki-laki. Lama kelamaan mereka menyebut kawasan milik Phoa Bingham dengan sebutan Tanah Abang.
Baca juga: Asal Usul Nama Pondok Ranggon, Wasiat dari Mbah Santri

Itulah sekelumit 3 versi asal usul Tanah Abang yang kini menjadi tempat tersohor sebagai pusat grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara. Setiap harinya banyak warga dari Jabodetabek maupun luar Jabodetabek menghabiskan uangnya untuk berbelanja tekstil di Pasar Tanah Abang.

Sekadar diketahui, berdasarkan data tahun 2021 Kecamatan Tanah Abang memiliki sekitar 182.655 penduduk. Kecamatan Tanah Abang terdiri atas beberapa kelurahan yakni Bendungan Hilir, Kebon Melati, Karet Tengsin, Kebon Kacang, Petamburan, Gelora, serta Kampung Bali.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kisah Istri Raja Mataram...
Kisah Istri Raja Mataram Kuno Bunuh Diri ketika Diculik Rakryan Londhayan
Mengenal Masjid Tertua...
Mengenal Masjid Tertua Bojonegoro Warisan Kerajaan Mataram di Tepi Sungai Bengawan Solo
Dewi Andongsari, Sosok...
Dewi Andongsari, Sosok Ibunda Gajah Mada yang Jarang Diketahui
Batavia PIK: Menelusuri...
Batavia PIK: Menelusuri Jejak Sejarah Dibalut Destinasi Kuliner dan Budaya
Penyaluran Bansos Pos...
Penyaluran Bansos Pos Indonesia di Mataram Capai 99%
Mencengangkan! Kecanggihan...
Mencengangkan! Kecanggihan Teknologi Kerajaan Mataram Kuno Bangun Infrastruktur Megah
Kisah Raja Mataram Ikut...
Kisah Raja Mataram Ikut Campur Pemerintahan Galuh Akibat Konflik Internal
Kisah Heroik Nyimas...
Kisah Heroik Nyimas Utari, Intelijen Berparas Ayu yang Habisi Nyawa Jenderal Musuh di Medan Operasi
Sultan Agung Tunjuk...
Sultan Agung Tunjuk Komandan Perang yang Miliki Kekuatan Mistis Bisa Terbang untuk Kalahkan VOC
Rekomendasi
Sundulan Fadly Alberto...
Sundulan Fadly Alberto Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul 2-0 atas Yaman
72.000 Kendaraan Pemudik...
72.000 Kendaraan Pemudik Belum Kembali ke Pulau Jawa
Gol Indah Zahaby Gholy...
Gol Indah Zahaby Gholy Buka Keunggulan Timnas Indonesia U-17 atas Yaman
Berita Terkini
Besok ASN Pemprov Jakarta...
Besok ASN Pemprov Jakarta Diizinkan WFA dan FWH
3 jam yang lalu
Situasi Terkini Jalur...
Situasi Terkini Jalur Gentong Tasikmalaya di Hari Terakhir Cuti Bersama
6 jam yang lalu
Jalur Nagreg Masih Padat...
Jalur Nagreg Masih Padat di Hari Terakhir Cuti Bersama, Sudah 10 Kali One Way
6 jam yang lalu
Arus Balik Lebaran,...
Arus Balik Lebaran, Volume Kendaraan di Tol Japek KM 71-62 Arah Jakarta Padat
6 jam yang lalu
Identitas Mayat Pria...
Identitas Mayat Pria Terikat Mengapung di Kali Anyar Solo Terungkap
7 jam yang lalu
Libur Lebaran Selesai,...
Libur Lebaran Selesai, Ganjil-Genap di Jakarta Kembali Berlaku Besok
7 jam yang lalu
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved