20 Ribu Anak Tak Terdata di Dapodik, Dinkes KBB Akui Hambat Vaksinasi Usia 6-11 Tahun

Sabtu, 22 Januari 2022 - 09:33 WIB
loading...
20 Ribu Anak Tak Terdata...
Vaksinasi anak usia 6-11 tahun di KBB terkendala dengan banyaknya anak yang tidak terdata di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Dinas Pendidikan serta di Kementerian Agama (Kemenag). Foto/Dok.MPI
A A A
BANDUNG BARAT - Sebanyak 20 ribu anak yang tidak terdata di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Dinas Pendidikan serta di Kementerian Agama (Kemenag) menjadi kendala untuk proses vaksinasi anak usia 6-11 Kabupaten Bandung Barat (KBB). Hal itu diakui Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) KBB, Nurul Rasyihan.

Menurutnya, saat ini progres vaksinasi anak sudah mencapai dari 85 persen lebih atau sekitar 154.008 anak. Untuk mencapai 100 persen cukup terkendala, karena ada 15 persen lagi atau sekitar 20 ribu anak yang tidak terdaftar di Dapodik dan Kemenag yang di pesantren atau madrasah.

"Salah satu kendala yang dihadapi itu, tapi progres terus berjalan agar vaksinasi anak usia 6-11 tahun bisa selesai secepatnya," kata Nurul Rasyihan, Jumat (21/1/2022).



Oleh karena itu, pihaknya juga turut berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) KBB untuk mendata jumlah anak jalanan yang juga masuk ke dalam kategori sasaran vaksinasi. "Koordinasi dengan dinsos diperlukan karena untuk menyisir anak-anak jalanan dan mereka yang enggak sekolah," kata dia.

Saat ini pihaknya berkoordinasi dengan Puskesmas dan perangkat desa untuk menyisir sasaran vaksinasi yang tak terdata di Dinas Pendidikan, Kemenag, hingga Dinas Sosial tersebut. "Kami juga sudah koordinasi dengan Puskesmas, kemudian Puskesmas ke tingkat desa untuk menyisir anak-anak itu," sambungnya. Baca Juga: Percepatan Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia dan Anak Usia 6-11 Tahun

Sementara untuk anak yang sudah divaksinasi COVID-19 dosis ke 2, jumlahnya baru 2,5 persen atau sekitar 4.500 anak. Sehingga dengan adanya percepatan vaksinasi diharapkan antara dosis satu dan dua bisa selesai secepatnya.

"Sekarang kita kebut terus vaksinasinya, bertahap untuk yang dosis dua karena kalau anak kan belum boleh mendapat booster," pungkasnya.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dinkes Tangsel Periksa...
Dinkes Tangsel Periksa Kesehatan Warga Terdampak Banjir
Gawat! Belasan Warga...
Gawat! Belasan Warga Jabar Terjangkit Cacar Monyet Akibat Hubungan Sesama Jenis
Korupsi APD COVID-19...
Korupsi APD COVID-19 Sebesar Rp1,4 Miliar, Kepala Dinas Kesehatan Sumut Dituntut 20 Tahun Penjara
Awas! Ini Penyebab Utama...
Awas! Ini Penyebab Utama Kasus Anak Cuci Darah di Jawa Barat Meningkat
Segera Dilantik Jadi...
Segera Dilantik Jadi Irjen Kemendag, Irjen Ahmad Luthfi: Besok Senin Saya Sertijab
Dinkes Bandung Barat...
Dinkes Bandung Barat Telusuri Penyebab Keracunan Massal di Lembang, Ini Temuannya
Waspada! Wabah Malaria...
Waspada! Wabah Malaria Mengganas di Aceh Singkil, Puluhan Warga Terjangkit
Dinkes Jabar Didesak...
Dinkes Jabar Didesak Ungkap Kasus Bocah Cianjur Tewas Diduga Korban Malapraktik Puskesmas
Waspada! Tren Kasus...
Waspada! Tren Kasus DBD Meningkat di 4 Kabupaten Provinsi NTT
Rekomendasi
Celine Evangelista Menangis...
Celine Evangelista Menangis Cium Kakbah, Perjalanan Perdana ke Tanah Suci usai Mualaf
Menkomdigi Sebut Status...
Menkomdigi Sebut Status Seskab Berlandaskan Kewenangan Konstitusional
Popularitas Kate Middleton...
Popularitas Kate Middleton Menurun, Warga Amerika Lebih Menyukai Pangeran Harry
Berita Terkini
Profil Irjen Pol Nanang...
Profil Irjen Pol Nanang Avianto, Alumni Akpol 1990 dengan Karier Mentereng Jadi Kapolda Jatim
3 jam yang lalu
Kanit PPA Polrestabes...
Kanit PPA Polrestabes Makassar Minta Rp10 Juta ke Pelaku Pelecehan, Rp5 Juta untuk Korban dan Rp5 Juta Iptu HR
5 jam yang lalu
5 Hal Menarik dari Prabu...
5 Hal Menarik dari Prabu Siliwangi, Mulai dari Asal Usul hingga Mitos Macan Putih
5 jam yang lalu
Kisah Bripka Joko Hadi,...
Kisah Bripka Joko Hadi, Polisi Penggali Kubur Sukarela Selama 23 Tahun bagi Warga Kurang Mampu
5 jam yang lalu
Kronologi Fidya Kamalindah...
Kronologi Fidya Kamalindah Atlet Taekwondo Nasional asal Bandung Hilang 10 Tahun
11 jam yang lalu
Kasus Korupsi Pabrik...
Kasus Korupsi Pabrik Gula Asembagus, Kortas Tipikor Mabes Polri Geledah Kantor PTPN 1 Surabaya
11 jam yang lalu
Infografis
Usia Pensiun Pekerja...
Usia Pensiun Pekerja di Indonesia Naik Jadi 59 Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved