Sebelum Membuang Bayinya, Pelaku Melahirkan Sambil Berdiri di Pematang Sawah

Selasa, 18 Januari 2022 - 23:15 WIB
loading...
Sebelum Membuang Bayinya,...
Misteri pembuang bayi laki-laki di area persawahan yang sempat menggegerkan warga Desa Kaserangan, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang beberapa waktu lalu akhirnya terungkap. iNews TV/Iskandar
A A A
SERANG - Misteri pembuang bayi laki-laki di area persawahan yang sempat menggegerkan warga Desa Kaserangan, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang beberapa waktu lalu akhirnya terungkap.

Pelaku diketahui merupakan warga setempat yang tak lain merupakan orang tua dari si bayi malang tersebut berinisial NN. Dalam aksinya, pelaku NN dibantu oleh pelaku R yang juga ibu kandungnya sendiri sekaligus nenek dari sang bayi.

Penangkapan terhadap kedua pelaku ini berawal dari kecurigaan masyarakat terhadap perilaku NN yang sebelumnya dikenal aktif bergaul, namun mendadak menjadi sosok pendiam dan jarang bergaul selama beberapa bulan terakhir.

Aksi tak manusiawi yang dilakukan oleh anak dan ibu kandung ini dilakukan dengan tujuan untuk menutupi aib keluarga karena bayinya tersebut dihasilkan melalui hubungan gelap.

Menurut keterangan polisi, pelaku melahirkan dengan cara berdiri di pematang sawah dengan hanya bantuan dari ibunya. Usai melahirkan, bayinya sengaja dibuang di sela-sela batang tanaman padi dengan harapan agar ditemukan oleh warga yang melintas di area tersebut. Baca: Oknum Anggota TNI Pemukul Warga saat Pasang Pilar di Sikka Akhirnya Minta Maaf.

"Selain menetapkan tersangka terhadap kedua pelaku, Kita juga tengah memburu pelaku D yang merupakan kekasih dari NN. Keduanya diketahui akan melangsungkan pernikahan pada 23 Januari nanti," ujar Kompol Febby Wakapolres Serang.


Sementara untuk kedua pelaku polisi menjeratnya dengan Pasal 305 jo, Pasal 306 jo, dan Pasal 307 jo KUHP dengan ancaman maksimal 7 tahun 6 bulan kurungan penjara. Baca Juga: Syahwat Jahanam Paman di Surabaya Setubuhi Keponakan 3 Kali saat Diminta Jaga Rumah.
(nag)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1651 seconds (0.1#10.140)