Bocah 8 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa Setelah 10 Hari Hilang di Sungai
loading...
A
A
A
ENREKANG - Seorang bocah bernama Azzam berusia 8 tahun, akhirnya ditemukan setelah 10 hari pencarian di sungai Mata Allo, Tontonan, Kecamatan Anggeraja, Enrekang.
Ia ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu, (26/12/2021). Azzam dilaporkan hilang sejak (16/12/2021) lalu hingga dicari oleh tim Gabungan Basarnas.
Zulkifli (29) Warga Tontonan yang menemukannya secara tak sengaja. Saat itu ia hendak mengambil makanan sapi di tepi sungai. Tubuh Azzam terjepit diantara dua batu besar sekitar 200 meter dari jembatan Tontonan.
Zulkifli lalu kembali ke pemukiman menyampaikan ke warga lainnya. Akhirnya Azzam berhasil dievakuasi ke rumah duka, selanjutnya dilakukan penguburan secara layak oleh keluarga.
"Saya pergi cari makanan sapi, saya lihat seperti tubuh orang diantara dua batu, setelah saya pastikan itu tubuh anak kecil. Lalu saya ke kampung sampaikan ke warga lainnya. Untuk memastikan jika itu Azzam sekaligus kita evakuasi bersama," katanya.
Sebelumnya, Tim SAR gabungan mengumumkan jika pencarian Azzam dihentikan setelah sepekan pencarian menyusuri sungai Mata Allo. Derasnya air sungai, ditambah banyak batu besar menyulitkan pencarian.
Azzam dinyatakan hilang setelah pakaiannya ditemukan di tepi sungai Kamis, (16/12/2021) lalu.
"Sudah tak bernyawa, jasadnya ditemukan untuk dimakamkan secara layak oleh keluarga," kata salah seorang warga.
Ia ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu, (26/12/2021). Azzam dilaporkan hilang sejak (16/12/2021) lalu hingga dicari oleh tim Gabungan Basarnas.
Baca Juga
Zulkifli (29) Warga Tontonan yang menemukannya secara tak sengaja. Saat itu ia hendak mengambil makanan sapi di tepi sungai. Tubuh Azzam terjepit diantara dua batu besar sekitar 200 meter dari jembatan Tontonan.
Zulkifli lalu kembali ke pemukiman menyampaikan ke warga lainnya. Akhirnya Azzam berhasil dievakuasi ke rumah duka, selanjutnya dilakukan penguburan secara layak oleh keluarga.
"Saya pergi cari makanan sapi, saya lihat seperti tubuh orang diantara dua batu, setelah saya pastikan itu tubuh anak kecil. Lalu saya ke kampung sampaikan ke warga lainnya. Untuk memastikan jika itu Azzam sekaligus kita evakuasi bersama," katanya.
Sebelumnya, Tim SAR gabungan mengumumkan jika pencarian Azzam dihentikan setelah sepekan pencarian menyusuri sungai Mata Allo. Derasnya air sungai, ditambah banyak batu besar menyulitkan pencarian.
Azzam dinyatakan hilang setelah pakaiannya ditemukan di tepi sungai Kamis, (16/12/2021) lalu.
"Sudah tak bernyawa, jasadnya ditemukan untuk dimakamkan secara layak oleh keluarga," kata salah seorang warga.
(agn)