Kantongi Ciri-ciri Penabrak Hendi dan Salsabila di Nagrek, 10 Saksi Diperiksa
loading...
A
A
A
BANDUNG - Terduga penabrak Handi Harisapurta (18) dan Salsabila (18) di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung masih berkeliaran bebas. Guna mengungkap sekaligus menangkap pelaku dalam kasus tersebut, polisi melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi.
"Sebanyak 10 saksi sudah kita periksa, termasuk di antaranya keluarga korban," ujar Kasatreskrim Polresta Bandung, AKP Bimantoro Kurniawan, Selasa (21/12/2021).
Selain memintai keterangan saksi, pihaknya pun sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Bandung, Cilacap, dan Banyumas.
"Kita sudah olah TKP di Bandung kemudian ke Cilacap dan Banyumas. Saat ini, kita sudah melakukan rangkaian penyelidikan dan penyidikan serta mengumpulkan alat bukti," jelasnya seraya mengatakan bahwa pihaknya pun berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah dalam proses penyelidikan tersebut.
Lebih lanjut Bimantoro mengungkapkan, meskipun pelaku masih berkeliaran bebas, namun pihaknya memastikan sudah mengantongi ciri-ciri pelaku yang diperoleh berdasarkan keterangan saksi.
"Ciri pelaku sudah kita dapat dari keterangan saksi dan petunjuk lain, saat ini kita sedang fokus mengumpulkan alat bukti," katanya.
Namun demikian, Bimantoro belum bisa mengungkap secara rinci ciri-ciri pelaku. Dia beralasan, masih melakukan rangkaian penyelidikan dengan memintai keterangan saksi serta mengumpulkan alat bukti.
"Kita fokus mengumpulkan alat bukti, doanya supaya segera terungkap ya," katanya.
Diketahui, korban yang merupakan pasangan kekasih tersebut ditemukan sudah menjadi mayat di Sungai Serayu, Jawa Tengah. Kuat dugaan, korban dibuang usai ditabrak oleh pelaku.
Belakangan, beredar juga sebuah foto yang memperlihatkan suasana sesaat setelah korban ditabrak oleh pelaku. Dalam foto terlihat, korban Salsabila telentang di pinggir jalan, sedangkan Handi Harisapurta digotong dua pria berbadan tegap dan berambut cepak.
"Sebanyak 10 saksi sudah kita periksa, termasuk di antaranya keluarga korban," ujar Kasatreskrim Polresta Bandung, AKP Bimantoro Kurniawan, Selasa (21/12/2021).
Selain memintai keterangan saksi, pihaknya pun sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Bandung, Cilacap, dan Banyumas.
"Kita sudah olah TKP di Bandung kemudian ke Cilacap dan Banyumas. Saat ini, kita sudah melakukan rangkaian penyelidikan dan penyidikan serta mengumpulkan alat bukti," jelasnya seraya mengatakan bahwa pihaknya pun berkoordinasi dengan Polda Jawa Tengah dalam proses penyelidikan tersebut.
Lebih lanjut Bimantoro mengungkapkan, meskipun pelaku masih berkeliaran bebas, namun pihaknya memastikan sudah mengantongi ciri-ciri pelaku yang diperoleh berdasarkan keterangan saksi.
"Ciri pelaku sudah kita dapat dari keterangan saksi dan petunjuk lain, saat ini kita sedang fokus mengumpulkan alat bukti," katanya.
Baca Juga
Namun demikian, Bimantoro belum bisa mengungkap secara rinci ciri-ciri pelaku. Dia beralasan, masih melakukan rangkaian penyelidikan dengan memintai keterangan saksi serta mengumpulkan alat bukti.
"Kita fokus mengumpulkan alat bukti, doanya supaya segera terungkap ya," katanya.
Diketahui, korban yang merupakan pasangan kekasih tersebut ditemukan sudah menjadi mayat di Sungai Serayu, Jawa Tengah. Kuat dugaan, korban dibuang usai ditabrak oleh pelaku.
Belakangan, beredar juga sebuah foto yang memperlihatkan suasana sesaat setelah korban ditabrak oleh pelaku. Dalam foto terlihat, korban Salsabila telentang di pinggir jalan, sedangkan Handi Harisapurta digotong dua pria berbadan tegap dan berambut cepak.
(shf)