Datangi Polres Banyumas, Ayah Ini Akui Korban Tabrak Lari Adalah Anaknya
loading...
A
A
A
BANYUMAS - Ayah korban tabra k lari mengakui bahwa korban adalah anaknya. Hal itu dipastikan setelah sang ayah korban yang tinggal di Bandung itu mendatangi Kantor Reskrim Polres Banyumas, Jawa Tengah untukmelihat bukti-bukti yang dikenakan saat korban tinggalkan rumah, ayah korban mengakui itu anaknya.
Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Berry mengatakan, keluarga korban datang bersama aparat kepolsian untuk melihat bukti-bukti dari korban berupa aksesoris yang dikenakan korban.
Dari bukti-bukti yang diperlihatkan pada saat korban ditemukan di lokasi kejadian, kata Berry, terlihat banyak kemiripan dari pakaian serta aksesoris yang dikenakan korban.
“Dari hasil inilah keluarga yang diwakili ayah korban membenarkan jika korban adalah anaknya,” ungkap Berry, Sabtu (18/12/2021).
Diketahui, jasad korban sebelumnya ditemukan di sungai di wilayah Kecamatan Rawalo. Saat itu, kondisi korban belum diketahui identitasnya. Jasad korban sendiri sudah dimakamkan di pemakaman umum Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas.
Sementara salah satu korban yang diduga juga menjadi korban tabrak lari sudah dimakamkan di Kecamatan Adipala, Kabupaten Banyumas. Jenazah kedua korban ditemukan berjauhan sekitar 5 kilometer.
Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Berry mengatakan, keluarga korban datang bersama aparat kepolsian untuk melihat bukti-bukti dari korban berupa aksesoris yang dikenakan korban.
Dari bukti-bukti yang diperlihatkan pada saat korban ditemukan di lokasi kejadian, kata Berry, terlihat banyak kemiripan dari pakaian serta aksesoris yang dikenakan korban.
“Dari hasil inilah keluarga yang diwakili ayah korban membenarkan jika korban adalah anaknya,” ungkap Berry, Sabtu (18/12/2021).
Diketahui, jasad korban sebelumnya ditemukan di sungai di wilayah Kecamatan Rawalo. Saat itu, kondisi korban belum diketahui identitasnya. Jasad korban sendiri sudah dimakamkan di pemakaman umum Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas.
Sementara salah satu korban yang diduga juga menjadi korban tabrak lari sudah dimakamkan di Kecamatan Adipala, Kabupaten Banyumas. Jenazah kedua korban ditemukan berjauhan sekitar 5 kilometer.
(don)