Tebing di Prampelan II Magelang Longsor, 3 Rumah Terancam
loading...
A
A
A
MAGELANG - Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Adipuro, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang pada Selasa (30/11/2021) sore mengakibatkan tebing setinggi lima meter di Dusun Prampelan II longsor. Dampaknya, material tanah longsor menutup akses jalan kampung.
Namun, tanah yang menutup jalan kampung sudah dibersihkan oleh warga. Pembersihan material tanah longsor dilanjutkan pada Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Bentrok Suporter Persip Pekalongan dan Persibat Batang, 10 Orang Ditetapkan Tersangka
Adapun dampak lain jika terjadi longsor susulan, rumah yang difungsikan untuk kandang hewan ternak milik Fuad Hasim (47) yang berada tak jauh dari tebing teramcam amblas. Tidak hanya itu, jalan penghubung Desa Adipuro dengan Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik di bawah tebing juga terancam tertutup material tanah. Namun sejauh ini, jalan tersebut masih aman dilalui.
Selain itu, tiga unit rumah warga yang berada di bawah tebing juga terancam terkena material tanah jika terjadi longsor susulan. "Warga yang rumahnya terancam tanah longsor sudah memindahkan barang-barang berharga ke tempat yang aman," kata Cahyo Purnomo dari Bagana Satkorcab Kabupaten Magelang.
Namun, tanah yang menutup jalan kampung sudah dibersihkan oleh warga. Pembersihan material tanah longsor dilanjutkan pada Rabu (1/12/2021).
Baca juga: Bentrok Suporter Persip Pekalongan dan Persibat Batang, 10 Orang Ditetapkan Tersangka
Adapun dampak lain jika terjadi longsor susulan, rumah yang difungsikan untuk kandang hewan ternak milik Fuad Hasim (47) yang berada tak jauh dari tebing teramcam amblas. Tidak hanya itu, jalan penghubung Desa Adipuro dengan Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik di bawah tebing juga terancam tertutup material tanah. Namun sejauh ini, jalan tersebut masih aman dilalui.
Selain itu, tiga unit rumah warga yang berada di bawah tebing juga terancam terkena material tanah jika terjadi longsor susulan. "Warga yang rumahnya terancam tanah longsor sudah memindahkan barang-barang berharga ke tempat yang aman," kata Cahyo Purnomo dari Bagana Satkorcab Kabupaten Magelang.
(msd)